Asteroid Berukuran Besar akan Melewati Bumi pada November ini, Berikut Penjelasannya

- 16 November 2020, 21:20 WIB
Ilustrasi asteroid.
Ilustrasi asteroid. /Pixabay/Buddy_Nath/

PR TASIKMALAYA - Sebuah asteroid besar akan melewati Bumi lebih dari 11 kali jarak bulan pada 29 November 2020 mendatang.

Sebuah asteroid besar - berlabel (153201) 2000 WO107 - akan melewati Bumi pada akhir November, memberikan kesempatan yang baik bagi para astronom untuk mempelajarinya. Pendekatan terdekat ke Bumi akan terjadi pada 29 November 2020 pukul 05:08 UTC .

Asteroid itu diperkirakan berukuran 1.640 kaki (500 meter, yang berarti setengah kilometer atau 1/3 mil). Ini akan melewati jarak 11,19 kali Bumi-Bulan, jarak yang sangat aman.

Baca Juga: Dua Kapolda Dicopot, Jokowi: Ketegasan Aparat Disiplinkan Masyarakat Patuh Prokes Adalah Keharusan

Asteroid ini tidak akan terlihat oleh mata dan penglihatan manusia normal, tetapi orang-orang dengan teleskop kecil memiliki kemungkinan untuk dapat melihatnya.

Para astronom diketahui telah bersiap untuk mengamati asteroid ini lebih jauh, sebagian karena ukurannya yang relatif besar, dan sebagian karena lintasan berikutnya pada tahun 2000 WO107 akan lebih dekat daripada lintasan tahun ini.

Diketahui, Asteroid besar 2000 WO107 adalah batuan antariksa yang bergerak cepat, bergerak di luar angkasa dengan kecepatan luar biasa 56.080 mil per jam (90.252 km / jam) atau 25,07 km per detik.

Baca Juga: Kabar Gembira! Kemendikbud Beri Bantuan Subsidi Upah Kepada Tenaga Honorer, Berikut Penjelasannya

Sebaliknya, tahun 2020 SW menyapu Bumi dengan kecepatan hanya 17.336 mil per jam (27.900 km per jam).

Para astronom akan mempelajari 2000 WO107 dengan memantulkan sinyal radar dari permukaannya dan kemudian dengan menganalisis sinyal yang dipantulkan.

Pengamatan ini direncanakan di Goldstone Deep Space Communications Complex di California, dijadwalkan pada 27 November hingga 1 Desember 2020.

Pengamatan radar terhadap asteroid menghasilkan gambar yang menunjukkan bagaimana bentuk asteroid.

Menurut NASA / JPL, pengamatan pada 2000 WO107 memungkinkan para ilmuwan untuk menentukan komposisi batuan luar angkasa.

Baca Juga: Simak! Berikut Daftar Tenaga Honorer yang akan Mendapatkan Subsidi dari Kemendikbud

Asteroid mungkin logam, atau mungkin batu gelap secara optik, yaitu batu yang gelap di bagian cahaya tampak dari spektrum elektromagnetik .

Para astronom di proyek Lincoln Near-Earth Asteroid Research ( Proyek LINEAR ) di New Mexico menemukan 2000 WO107 pada 29 November 2000.

Teleskop luar angkasa NEOWISE NASA juga telah digunakan untuk mengamatinya; NEOWISE menentukan bahwa ukuran asteroid itu berdiameter sekitar 510 meter.

Asteroid 2000 WO107 diklasifikasikan sebagai tipe Aten , yaitu batuan antariksa yang melintasi Bumi dengan orbit yang tidak berbeda dengan Bumi.

Asteroid tersebut menyelesaikan orbitnya mengelilingi matahari setiap 318 hari sekali. Jalurnya membawanya di antara orbit Merkurius - planet terdalam matahari kita - dan Bumi.

Baca Juga: Tanggapi Kegiatan yang Sebabkan Kerumunan, Tompi: Ga Enak Kena Covid-19!

Model orbit menunjukkan bahwa, selain sesekali mendekati Bumi, asteroid ini juga mendekati Mars, Venus, dan Merkurius.

Setelah 29 November 2020, kunjungan ke Bumi, asteroid akan kembali, melewati sedikit lebih dekat pada setiap penerbangan berikutnya - pertama pada November 2040 - dan kemudian pada November 2093.

Sebuah penerbangan yang lebih dekat akan terjadi pada 1 Desember 2140, ketika asteroid akan lewat sekitar setengah jarak Bumi-bulan.

Karena ukurannya dan jarak terbang yang relatif dekat, asteroid 2000 WO107 telah diklasifikasikan sebagai Asteroid Berpotensi Berbahaya.

Namun, tidak ada risiko benturan yang terdeteksi, karena orbitnya terkenal.

Selama penerbangan bulan November ini, asteroid 2000 WO107 akan mencapai magnitudo visual 12 hingga 13,5.

Baca Juga: Acara Rizieq Shihab Sebabkan Kerumunan, Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat Dicopot

Artinya, pengamat yang menggunakan teleskop berukuran 6 inci atau 8 inci, atau lebih besar, mungkin dapat melihat batuan luar angkasa, yang akan terlihat dari Bumi seperti bintang yang bergerak perlahan.

Lokasi asteroid 2000 WO107 pada malam tanggal 29 November 2020 pukul 10.00 CDT dilihat dari arah AS menghadap ke timur.

Ilustrasi oleh Eddie Irizarry menggunakan Stellarium. ***

 

Editor: Tita Salsabila

Sumber: earthsky.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah