Pemerintah Distribusikan Vaksin Covid-19, Garuda Indonesia: Orang Seharusnya Percaya Diri Terbang

- 30 Oktober 2020, 06:28 WIB
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra /ANTARA/Aji Cakti

PR TASIKMALAYA - Setelah pemerintah mendistribusikan vaksin Covid-19 ke seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra berharap adanya kepercayaan masyarakat untuk kembali terbang.

Irfan mengatakan meski vaksin telah didistribusikan, kampanye tetap dilakukan untuk meyakinkan rasa aman kepada masyarakat untuk kembali terbang baik dengan tujuan pariwisata maupun bisnis harus gencar dilakukan.

Baca Juga: Terjadi Aksi Teror yang Tewaskan Tiga Orang Nice, Prancis Berlakukan Status Kemananan Darurat

Kendati demikian, BUMN pun masih menunggu regulasi maupun protokol kesehatan selanjutnya dari pemerintah terkait vaksinasi pada penumpang.

"Kalau vaksin ini ada, orang seharusnya makin percaya diri. Pertanyaannya, kalau saya divaksin, kemudian anda belum divaksin dan kita duduk satu baris, jangan-jangan ini menimbulkan pertanyaan baru. Apakah semua yang terbang harus divaksin," kata Irfan dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara di Jakarta, Kamis, 29 Oktober 2020.

Mantan CEO Sigfox Indonesia tersebut tidak menampik bahwa setelah vaksinasi dilakukan, belum bisa sepenuhnya mengembalikan ke kondisi sebelum pandemi Covid-19.

Baca Juga: Pelanggar Prokes Masih Sangat Banyak, Polda Kumpulkan Uang Denda hingga Capai Rp 700 Juta

Setidaknya, dibutuhkan waktu dua sampai empat tahun agar situasi penerbangan kembali normal.

Dengan situasi penerbangan dunia yang masih menantang, Irfan bersyukur bahwa industri penerbangan di Indonesia masih diuntungkan dengan kekuatan pasar domestik.

Berbeda dengan maskapai internasional lainnya yang mengandalkan posisi negaranya sebagai hub tempat perpindahan pesawat.

"Saya tidak ingin menyebut optimis, tetapi kita bersyukur punya domestik market, tinggal bagaimana kita mengkapitalisasi ini dan membuat orang Indonesia mau terbang ke Bali, Medan dan sejenisnya," kata Irfan.

Baca Juga: Buntut Karikatur Nabi Muhammad SAW, Kali ini Pria Arab Saudi Serang Konsulat Prancis

Hingga kini, Garuda pun terus melakukan kampanye sosialisasi penerapan protokol kesehatan kepada penumpang dengan tujuan memberi rasa aman selama penerbangan.

Salah satu kampanye yang dilakukan, yakni desain masker pada bagian mulut pesawat, untuk menunjukkan betapa seriusnya maskapai tersebut menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Desain hasil karya anak negeri bertajuk Indonesia Pride itu terpampang pada armada B737-800 NG.

Baca Juga: Kasus Penyuapan di Mahkamah Agung Jadi Contoh Pengembangan Perkara dari OTT dengan Nilai Awal Kecil

Desain mask livery tersebut mengangkat tema kebanggaan atas kekayaan ragam budaya dan pesona alam Indonesia antara lain dengan menampilkan motif Barong Bali, simbol eksotisme candi, ikon fauna khas Indonesia komodo serta berbagai representasi kekayaan budaya dan pesona alam nasional lainnya.***

 

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x