Network
PR TASIKMALAYA - Tim Nasional U-19 harus bermain imbang usai melawan Qatar di Stadium Velika Gorica, Zagreb, Minggu, 20 September 2020.
Sempat mendominasi permainan lewat gol yang dicetak Saddam Emiruddin pada menit ke-62, Garuda Muda harus gigit jari.
Pasalnya, dalam laga lanjutan uji coba di Kroasia ini, pemain Qatar dihadiahi tendangan penalti lewat sontekan Osamah Altairi.
Baca Juga: Kembali Beroperasi di AS, Oracle dan Walmart Akuisisi Saham TikTok
Meski berkahir 1-1, Shin Tae-yong tetap mengapresiasi anak asuhnya yang telah bekerja keras selama pertandingan.
"Sayang kami harus kebobolan di menit terakhir. Tetapi secara keseluruhan permainan kita membaik, stamina pemain juga semakin ciamik. Namun power pemain akan kita poles dan perbaiki lagi," kata Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan itu menilai, para punggawa Timnas memiliki sejumlah peluang di depan gawang Qatar.
Baca Juga: Pelanggar Protokol Kesehatan di Inggris Bakal Didenda Rp 190 Juta
Sementara itu, pemain belakang Timnas U-19, Pratama Arhan menyebut jika rekan-rekannya telah meningkat permainannya, meski perlu ada evaluasi pada pertandingan selanjutnya.
"Meski hasil imbang, kami sudah bekerja keras. Disiplin kami di tiap posisi juga lebih bagus. Namun kami harus evaluasi dan lebih fokus di menit-menit terakhir agar pertandingan selanjutnya lebih baik lagi," kata pemain asal PSIS Semarang tersebut.
