Pemkot Surabaya Antisipasi Unjuk Rasa Lanjutan Tolak UU Cipta Kerja

- 27 Oktober 2020, 20:35 WIB
Wali Kota Surabya, Tri Rismaharini.
Wali Kota Surabya, Tri Rismaharini. /Instagram/@tri.rismaharini /

PR TASIKMALAYA - Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan beragam upaya dilakukan Tri Rismaharini untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa.

Berbekal karung, keranjang rotan, dan sapu, pihaknya mengumpulkan batu-batuan mulai dari kerikil-kerikil hingga batu besar.

Hal tersebut dalam rangka mengantisipasi unjuk rasa yang berlangsung besok, Wali Kota Surabaya bersama jajarannya melakukan berbagai upaya.

Baca Juga: Indonesia-Australia Selatan Perpanjang Kerja Sama, Kampus Terbaik Bisa Buka Cabang di Jabar

Salah satunya yakni membersihkan batu-batuan di sepanjang Jalan Pahlawan - Tembaan hingga Kramat Gantung Surabaya.

Ini dilakukan agar demonstrasi yang berlangsung besok tidak sampai terjadi lempar batu yang berdampak pada tindakan anarkis.

"Ini menjadi penting dilakukan Bu Risma untuk mengantisipasi aksi demo besok. Tujuannya yakni supaya tidak terjadi lempar batu," kata Febri sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Selasa, 27 Oktober 2020 dari laman Pemkot Surabaya.

Baca Juga: Kementerian ESDM Salurkan 400 Paket Bantuan untuk Pemkab Kebumen

Pada saat itu, kata Febri, Wali Kota Risma juga meminta jajarannya untuk menata barier di depan pintu masuk Tugu Pahlawan.

Selain itu pula, Presiden UCLG ASPAC juga meminta petugas Dinas Perhubungan (Dishub) untuk memasang lampu sorot di beberapa titik lokasi trotoar.

"Sedikitnya ada tambahan tiga lampu sorot di lokasi yang dipasang supaya lebih terang," lanjutnya.

Baca Juga: BEI Dorong Penguatan Saham Syariah Indonesia hingga 10 Persen

Bahkan, untuk mengoptimalkan antisipasi itu, Febri menyebut, selama tiga jam berada di lokasi Wali Kota Risma menurunkan seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya.

Mulai dari satgas PU Bina Marga, Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH), Satpol PP, Linmas serta Dishub.

"Jumlah satgas yang kita kerahkan sekitar 100 orang. Kita benar-benar berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga Surabaya," ucap Febri.

Baca Juga: Kemendikbud Bagikan 6 Manfaat Memasak Bagi Perkembangan Anak

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya, Anna Fajriatin menambahkan, jumlah batu-batuan yang terkumpul sejak sore tadi sebanyak 1,5 dump truk.

Bahkan, kerja bakti bersih-bersih batu juga dilakukan di sepanjang Jalan Kemayoran hingga ke arah Pasar Turi.

“Hasilnya dua dump truk,” kata Anna.

Baca Juga: Tri Rismaharini Komitmen Kembangkan Potensi Pekerja Seni Kota Surabaya

Anna berharap kepada kelompok masyarakat yang menyampaikan aspirasinya besok, agar dapat menjaga ketertiban serta tidak merusak segala fasilitas kota.

“Kami berharap masyarakat sama-sama menjaga kota ini,” ucap Anna.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Pemerintah Provinsi Jawa Tengah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah