Daniel menambahkan, pelaksanaan Pilkada sebaiknya ditunda hingga vaksin Covid-19 hadir di Indonesia.
“Ya setidaknya dalam pemikiran kami, pemerintah juga yakin bahwa sekitar awal tahun itu vaksin sudah ada. Idealnya setelah vaksin itu ditemukan, sehingga Pilkada tidak menimbulkan dampak,” pungkasnya.
Namun Daniel menjelaskan, pernyataan tersebut merupakan masukan saja, bukan berarti partainya tidak sejalan dengan Presiden Jokowi.
“Ya bukan berseberangan, ini sebagai masukan,” ujarnya.
Baca Juga: Dipercaya Turunkan Tekanan Darah, Berikut Penjelasan Manfaat Buah-Buahan bagi Pengidap Hipertensi
Sebelumnya, Jokowi menegaskan bahwa Pilkada Serentak 2020 akan tetap berjalan, meski Indonesia berada dalam situasi pandemi.
“Penyelenggaraan Pilkada harus tetap dilakukan, dan tidak bisa menunggu sampai pandemic berakhir,” kata Jokowi menegaskan.
Jokowi berpendapat, tidak ada satupun negara yang mengetahui kapan berakhirnya pandemi Covid-19.***