Sementara itu, pakar Komunikasi Universitas Indonesia Firman Kurniawan Sujono juga memberikan komentar serupa terkait Pemilu.
Firman mengatakan bahwa masyarakat diminta untuk menjaga kenyamanan di media sosial saat membahas Pemilu 2024.
“Kalau dikaitkan dengan Pemilu 2024, kemudian karena mungkin berafiliasi pada kontestan atau partai politik tertentu kemudian apapun dianggap benar. Melakukan misinformasi dan lain-lain,” kata Firman.
“ini akan merusak kepercayaan masyarakat terhadap media sosial sehingga menjadikan media sosial juga menjadi tidak nyaman,” lanjutnya.
Firman menyampaikan bahwa perlu adanya rasa tanggung jawab dan etika dalam menggunakan media sosial. Sekalipun membahas soal Pemilu 2024 nanti.
Pemilihan Umum atau Pemilu akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024 mendatang.***