Network
PR TASIKMALAYA - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka memberi tanggapan gambar Kaesang Pangarep di kemasan makanan.
Gibran memberikan tanggapan gambar adiknya, Kaesang tersebut di kemasan makanan ringan yang sempat menjadi polemik.
"Itu ada salah paham," ucap Gibran pada Senin, 17 Januari 2022 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Selain itu, Gibran juga mempersilakan jika gambar Kaesang di kemasan makanan tersebut akan ditarik dari peredaran.
Baca Juga: Prajurit TNI Meninggal Dunia Setelah Menjadi Korban Penusukan, Polri: Pelaku Masih dalam Pengejaran
"Ya, silakan ditarik, tariken," lanjut Gibran.
Sebagai informasi, ilustrasi wajah Kaesang tampil dalam peluncuran kemasan baru produk makanan ringan untuk distribusi pasar ritel.
PT Harapan Bangsa Kita atau GK Hebat diketahui bekerja sama dengan PT Jaya Swarasa Agung Tbk atau Tays Bakers (TAYS), melalui keterangan resminya.
Kerja sama keduanya untuk mendorong pasar ritel dalam bentuk ambassadorship, serta co-branding untuk produk tersebut di awal tahun 2022.
Baca Juga: Fakta Daki di Anime Kimetsu no Yaiba, Pernah Dibakar Hidup-Hidup!
TAYS diketahui sudah bekerja sama dengan PT Aerofood Indonesia (Aerofood ACS) sebelum l dengan GK Hebat, selama satu tahun terakhir.
Selain itu, TAYS menyediakan produk makanan ringan tersebut pada Aerofood ACS, untuk keperluan distribusi pada berbagai maskapai penerbangan yang menggunakan jasa Aerofood ACS.
Sementara itu, perjanjian sejak awal dengan TAYS untuk tidak menjual produk TRICKS dengan ilustrasi wajah Kaesang pada BUMN.
Hal tersebut disampaikan oleh CEO Tays Bakers, Alexander Anwar.
Baca Juga: Tes Psikologi: Pilihlah Salah Satu Bunga dan Temukan Rahasia Paling Dalam dari Kepribadian Dirimu
"Adapun untuk pendistribusian di maskapai, akan digunakan produk TRICKS dengan kemasan standar, tanpa ilustrasi endorser," ucap Alexander Anwar.
Selain itu, tak ada andil dalam negosiasi dengan Garuda Indonesia, maupun anak usahanya, yaitu Aerofood ACS.
"Kami akan menukar semua produk TRICKS, pada Aerofood ACS dengan kemasan standar," lanjut Alexander Anwar.***
