Sebagaimana yang diketahui sebelumnya, terjadi luncuran awan panas sejauh 3,5 kilometer pada Kamis, 17 Desember 2021.
Saat itu, terjadi awan panas guguran yang mencapai 4,5 kilometer.
“Lidah lava ini merupakan material yang tidak stabil, sehingga akan mudah longsor ke bawah,” terangnya.
Lebih lanjut, pemerintah saat ini telah menaikkan status Gunung Semeru.
Terhitung mulai tanggal 16 Desember 2021, pemerintah telah menetapkan Gunung Semeru menjadi Siaga Level 3.
Keputusan tersebut dibuat pemerintah, mengingat adanya aktivitas Gunung Semeru yang saat ini masih tinggi.
Baca Juga: Peringati Kematian Kim Jong Il, Warga Korea Utara Dilarang Tertawa Selama 11 Hari
Selain itu, terdapat peningkatan jarak luncu awan panas guguran dan adanya aliran saliva.
Mengingat kondisi Gunung Semeru yang sudah Siaga level 3, masyarakat diimbau untuk tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan.