Belasan Anak di Bawah Umur Jadi Korban Pencabulan Lewat Game Online, Modus Ditawari Diamond Free Fire

- 30 November 2021, 18:54 WIB
Sebanyak sebelas orang anak menjadi korban pencabulan melalui game online Free Fire.
Sebanyak sebelas orang anak menjadi korban pencabulan melalui game online Free Fire. /Pixabay/@cocoparisienne

"Modus operandinya tersangka mencari korban lewat game online tersebut, yaitu anak perempuan di bawah umur," katanya.

Terbongkarnya kasus pencabulan ini bermula dari kecurigaan orang tua salah seorang korban dengan inisial D yang berusia 9 tahun.

Kedua orang tua D sempat berusaha untuk memeriksa ponsel anak mereka pada Agustus 2021 kemarin, tetapi dicegah.

 Baca Juga: Ayah Bibi Ardiansyah Cabut Permohonan Perwalian Gala Sky, Begini Penjelasan Kuasa Hukum

"Setelah dicek, ditemukan percakapan Whatsapp, gambar, dan video porno di folder file yang telah dihapus," terang Reinhard Hutagaol.

"D mengaku konten tersebut dikirim oleh teman main game bernama Reza (akun pelaku berinisial S)," tambahnya.

Orang tua D lantas mengajukan laporan atas perkara ini ke pihak kepolisian pada 22 September 2021.

 Baca Juga: Profil Jack Dorsey, CEO Twitter yang Terpaksa Mundur Lantaran Panen Kontroversi!

Beberapa minggu kemudian, yakni pada 9 Oktober 2021 jam 19.40 WITA, S berhasil diringkus di Kecamatan Talisayan, Berau, Kalimantan Timur.

Menurut perkiraan pihak kepolisian, secara keseluruhan, korban pencabulan S berjumlah sebelas orang anak perempuan yang berusia 9-17 tahun.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: PMJNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah