Singgung Pemuda Muhammadiyah, Rocky Gerung: Mereka Dididik dengan Metodologi yang Kuat

- 26 Maret 2021, 15:30 WIB
Rocky Gerung
Rocky Gerung /instagram.com/rocky_gerung_official

PR TASIKMALAYA -  Rocky Gerung Kritisi Pemuda Muhammadiyah yang mendapatkan Komisaris dan Pengelolan tanah 19 ribu hektar dari Presiden Jokowi.

Menurut Rocky Gerung, pendiri Muhammadiyah K.H Ahmad Dahlan ketika mudanya lebih memilih mendirikan sekolah supaya bangsa ini terbebas dari kedunguan.

Kritik Rocky Gerung terhadap Pemuda Muhammadiyah disampaikan melalui kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Jumat 26 Maret 2021.

Baca Juga: Genose C19 akan Diterapkan di Bandara Juanda Mulai 1 April 2021

"Kalau kita pelajari sejarah dunia, ketika kekuasaan memburuk menjadi otoriter, pemuda itulah yang didepan menantang," tuturnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Youtube Rocky Gerung Official.

Dia juga menambahkan, ketika kekuasaan berupaya untuk memonopoli seluruh sumber daya justru pemuda yang menghalanginya.

Sementara menurutnya, di Indonesia sendiri adalah paradoksnya yang terjadi.

Baca Juga: Lebih dari 300 Orang Tewas dalam Aksi Kudeta di Myanmar, Korban Termuda Berusia 7 Tahun

Rocky Gerung juga terheran dan mengungkapkan, dirinya mesti harus berpikir lagi apa sebetulnya yang terjadi dalam masyarakat ini sehingga kalangan intelektual ikut kedalam arus.

"Muhammadiyah itu dididik dengan metodologi yang kuat untuk membaca arah politik lalu kenapa ikut kedalam arus yang sebetulnya sedang membusuk," tambahnya.

Rocky Gerung mengingatkan, dahulu K.H Ahmad Dahlan memilih mendirikan sekolah agar supaya bangsa ini terbebas dari kedunguan.

Baca Juga: Dukung Impor Beras, Arief Poyuono: yang Nolak Ingin Jokowi Jatuh

"Bayangkan misalnya kalau K. H Ahmad Dahlan dulu sebagai pemuda memilih jadi komisaris maka tidak akan ada 180 Universitas Muhammadiyah di Indonesia dan tidak ada 5 juta guru di Indonesia," tambahnya.

Menurutnya, Ahmad Dahlan lebih memilih untuk menjadi educator, public education karena itulah dia mendirikan Muhammadiyah dengan misi pendidikan.

Rocky Gerung juga menegaskan, sosok KH Ahmad Dahlan tidak memilih menjadi makelar didalam perpolitikan.

Baca Juga: Pemerintah Ngotot Pindahkan Ibu Kota, Said Didu Sebut Ada 2 Kemungkinan yang Akan Terjadi

Bahkan Semua orang menurutnya tahu ketika mendengar Muhammadiyah pasti selalu didalam pengertian kebersihan berfikir, ketenangan menganalisis, bathin yang jujur.

Selain itu, Rocky Gerung juga mengungkapkan dirinya mulai melihat ada penyimpangan di Pemuda Muhammadiyah.

"Saya terpaksa menyebut penyimpangan, karena semua orang semua anak muda tahu bahwa rezim ini sedang berupaya untuk menyelamatkan diri dari kebusukan kebusukan, sehingga dicarilah tensoplas yang namanya pemuda Muhammadiyah untuk nempel borok," tuturnya.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Brasil Tembus Rekor, Jadi yang Terburuk Setelah Amerika Serikat

"Saya pake istilah itu untuk membeberkan luka yang dibuat oleh rezim biarkan itu terlihat dan terbaca jangan ditutupi oleh kebersihan mental pemuda," tambahnya.

Rocky Gerung juga menegaskan poin kritiknya bahwa moral standing dari Muhammadiyah bukanlah di Kekuasaan. ***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah