Baca Juga: Ikuti Lima Negara Lain di Eropa, Swiss Akan Melarang Penggunaan Niqab dan Burqa dI Area Publik
Baca Juga: Sebut Partai Oposisi Selalu Jadi Target KLB, Pangi Syarwi: Ini Candu Berkuasa, Harus Dihentikan!
“Maksud saya begini, apakah iya, saya dibesarkan oleh dua presiden. Satu Pak Susilo Bambang Yudhoyono, satu lagi Pak Jokowi. Terus saya membalasnya dengan mencongkel anaknya, ini kan sekarang lagi viral tuh,” tutur Gatot Nurmantyo.
Gatot Nurmantyo berpendapat, tidak beradab apabila dirinya merebut jabatan seorang anak dari atasannya, karena karena ambisi.
“Nah lalu nilai-nilai apa, value apa yang akan saya berikan kepada atasan saya? Wah anak ini nggak beradab, anaknya jabat malah digantikan hanya karena ambisi,” jelas Gatot Nurmantyo.
Pernyataan Gatot Nurmantyo tersebut, mengundang komentar dari Yan A Harahap selaku Politisi Partai Demokrat.
Baca Juga: Selamat Hari Perempuan Internasional! Simak 4 Cara Untuk Turut Merayakannya di Rumah