PR TASIKMALAYA – Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengaku turut prihatin dengan ditangkapnya Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah.
Abdul Mu'ti menyoroti Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah.
Abdul Mu’ti mengatakan, tertangkapnya Nurdin Abdullah oleh KPK menunjukan korupsi masih menjadi masalah serius di Indonesia.
Baca Juga: Masih Dalam Sengketa, KPU Kabupaten Tasikmalaya Belum Lakukan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati
Abdul Mu’ti mengungkapkan rasa prihatinnya tersebut melalui cuitan di akun Twitter miliknya pada Sabtu, 27 Februari 2021.
“Saya sangat prihatin dengan tertangkapnya Pak NA (Nurdin Abdullah) oleh KPK,” cuit Abdul Mu’ti, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @Abe_Mukti.
“Fakta ini menunjukan betapa korupsi masih menjadi masalah yang sangat serius,” sambungnya.
Baca Juga: Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah Ditangkap KPK, Said Didu: Ingat Saat Beliau Cium Tangan!
Lebih jauh, Abdul Mu’ti mengungkapkan bahwa dirinya semakin prihatin dengan kasus korupsi tersebut karena terjadi di masa sulit pandemi Covid-19.
Di mana hal itu, menurutnya, menyebabkan semakin banyaknya penderitaan masyarakat Indonesia.