Minta Pemerintah Tolak Normalisasi dengan Israel, MUI Singgung soal Nilai Pancasila

- 15 Desember 2020, 16:09 WIB
Logo Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Logo Majelis Ulama Indonesia (MUI). /ANTARA/Ardika.

PR TASIKMALAYA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sudarnoto Abdul Hakim, meminta pemerintah untuk konsisten menolak normalisasi hubungan diplomatik dengan Israel.

"Semua upaya kerja sama termasuk kerja sama bidang ekonomi dengan Israel harus ditolak," kata Sudarnoto sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Lebih lanjut, Sudarnoto juga mengatakan bahwa Israel adalah negara yang menjajah Tanah Air dan rakyat Palestina dalam waktu yang lama.

Baca Juga: Tengah Ditahan, Polda Jabar Pastikan Periksa HRS soal Kerumunan di Megamendung

Sehingga, Indonesia harus tetap konsisten dan konsekuen dengan identitasnya sebagai bangsa yang menentang penjajahan, karena tidak sesuai dengan nilai Pancasila.

"Kita meyakini sepenuhnya bahwa penjajahan itu tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan," imbuhnya.

Sudarnoto juga menungkapkan bahwa MUI memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Menteri Luar Negeri Indonesia dalam menanggapi isu normalisasi hubungan diplomatik dengan Israel.

Baca Juga: Bandung Zona Merah! Oded Imbau agar Tidak Ciptakan Kerumunan di saat Malam Tahun Baru

"Kemenlu, khususnya kepada Ibu Menlu yang telah bersikap tegas, jelas dan konsisten dalam menjalankan politik luar negeri Indonesia yang sejak awal antipenjajahan," ujarnya.

Sudarnoto mengatakan, jika penjajahan yang dilakukan Israel terhadap Palestina dibiarkan, persaudaraan dan perdamaian dunia tidak akan tercapai.

Selain itu, sikap ini juga akan menunjukkan jati diri bangsa Indonesia yang memegang teguh prinsip pokok dari politik luar negeri yaitu menolak keras segala bentuk imperialisme.

Baca Juga: Jalani Tes Vaksin Covid-19 ke-5, Ridwan Kamil: Alhamdulillah Saya Sehat

"MUI meminta kepada pemerintah khususnya kepada Kemenlu dan Menlunya untuk terus berjuang di pentas dunia bagi kemerdekaan rakyat Palestina.

"MUI akan senantiasa memberikan dukungan sepenuhnya terhadap upaya melawan imperialisme Israel," sambungnya.

Sebelumnya diketahui, pemerintah telah membuka layanan Calling Visa untuk beberapa negara, termasuk salah satunya adalah Israel.

Baca Juga: Meski Telah Ditetapkan Sebagai Tersangka oleh Polda Metro Jaya, Polda Jabar Tetap Periksa HRS

Berkaitan dengan hal tersebut, Ketua Badan Kerjasama Antar-Parlemen Dewan Perwakilan Rakyat (BKSAP DPR), Fadli Zon memberikan komentar terkait hal itu.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x