Ketua BPK Dipanggil KPK Terkait Kasus Suap Proyek SPAM

- 7 Desember 2020, 11:20 WIB
Ketua BPK Agung Firman Sampurna (tengah) resmi menjabat sebagai Ketua Umum PP PBSI periode 2020-2024.
Ketua BPK Agung Firman Sampurna (tengah) resmi menjabat sebagai Ketua Umum PP PBSI periode 2020-2024. /PP PBSI

Awalnya, diduga temuan dari pemeriksaan tersebut adalah sebesar Rp18 miliar, namun kemudian berubah menjadi sekitar Rp4,2 miliar.

Baca Juga: Masuki Masa Tenang Kampanye Pilkada 2020, Alat Peraga Kampanye di Tasikmalaya Ditertibkan

Sebelumnya, Direktur SPAM mendapatkan pesan adanya permintaan uang terkait pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK RI tersebut, yaitu sebesar Rp2,3 miliar.

Tersangka Rizal diduga pernah memanggil Direktur SPAM ke kantornya, kemudian menyampaikan akan ada pihak yang mewakilinya untuk bertemu dengan Direktur SPAM.

Selanjutnya perwakilan Rizal datang ke Direktur SPAM dan menyampaikan ingin ikut serta dalam pelaksanaan/kegiatan proyek di lingkungan Direktorat SPAM.

Baca Juga: Daftar 20 Lagu Rohani untuk Rayakan Sukacita Natal dari Paduan Suara Libera

Proyek yang diminati adalah proyek SPAM Jaringan Distribusi Utama (JDU) Hongaria dengan pagu anggaran Rp79,27 miliar.

Kemudian proyek SPAM JDU Hongaria tersebut dikerjakan oleh PT Minarta Dutahutama. Dalam perusahaan ini, tersangka Leonardo berposisi sebagai Komisaris Utama.

Sebelumnya, sekira tahun 2015/2016 tersangka Leonardo diperkenalkan kepada Rizal di Bali oleh seorang perantara.

Baca Juga: Antisipasi Politik Uang, Bawaslu Karawang Lakukan Patroli Jelang Pilkada Serentak 2020  

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x