Network
PIKIRAN RAKYAT - Setelah tiga hari kepulangannya, AU (35), pasien sembuh Covid-19 asal Kampung Gunung Siman, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, kini terus memanjakan dirinya dengan menjalankan karantina mandiri di rumahnya.
Bahkan Au pun mulai terbuka dan berkomunikasi dengan baik termasuk bersedia diwawancara ketika wartawan meminta dirinya untuk menceritakan aktivitas selama menjalani karantina mandiri dirumahnya.
"Kegiatan saya menjalani karantina mandiri, pagi hari mejemur diri. Kemudian melakukan berbagai kegiatan di rumah, mulai dari kegiatan relaksasi maupun keagamaan," kata AU kepada wartawan, melalui sambungan telepon, Selasa, 14 April 2020.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Anak-Anak yang Keluar Rumah Selama PSBB Diberi Sanksi Kurungan?
Kegiatan tersebut dilakukan Au seorang diri karena suami dan anaknya untuk sementara pisah rumah, tinggal di rumah orang tua, selama AU menjalani karantina mandiri 14 hari penuh.
"Pokoknya semua aktivitas positif dan menyenangkan saya lakukan. Karena sikap seperti itu akan meningkatkan imun dalam tubuh, yang akan mempercepat pemulihan," kata AU.
Urusan kebutuhan, ujar dia, termasuk makan pun tidak jadi masalah karena selain dipasok warga, pihak keluarga pun sudah memerhatikannya.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Donald Trump Buka Sidang dengan Bacaan Quran? Simak Faktanya
Untuk penjagaan, makanan diantarkan ke pintu rumah kemudian setelah pengantar pergi, baru diambil AU.
"Sebenarnya sedih juga ya, harus menjalani hal seperti ini. Tapi mau bagaimana lagi, saya harus mengikuti prosedur demi diri saya sendiri, keluarga dan warga umumnya," kata AU.
Seperti diberitakan sebelumnya oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, AU berhasil mengalahkan virus corona setelah seminggu menjalani perawatan di ruang isolasi di sebuah rumah sakit swasta. Hasil lab terakhir dia dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.
Baca Juga: Update Virus Corona di Indonesia per 14 April 2020: Kasus Positif Tembus 4.557 Kasus
Sabtu, 11 April 2020, AU akhirnya pulang ke rumah di Gunung Siman, yang mengharukan, warga sekitar menyambutnya bak tamu agung.
Bahkan wargapun sempat membuat spanduk ucapan selamat datang kepada AU sebagai pejuang kemanusiaan.
Keseharian AU memang bekerja di rumah sakit tempatnya dirawat. Dia ikut membantu perawatan pasien positif corona lainnya dan akhirnya terpapar.***
