Bangun Infrastruktur Jalan, Pemerintah Desa Cikunir Terapkan Pola Swakelola Bersama Warga

- 13 April 2020, 19:15 WIB
Guna menanamkan rasa tanggungjawab pada warganya, maka pembangunan jalan di Desa Cikunir Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya memakai sistem swa kelola yang dikerjakan bersama masyarakatnya.*
Guna menanamkan rasa tanggungjawab pada warganya, maka pembangunan jalan di Desa Cikunir Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya memakai sistem swa kelola yang dikerjakan bersama masyarakatnya.* //KP/ ARIS MF

PIKIRAN RAKYAT - Guna menanamkan rasa tanggungjawab pada warganya, pembangunan jalan di Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya memakai sistem swakelola yang dikerjakan bersama masyarakatnya.

Pada saat ini, mereka pun tengah mengerjakan pembangunan jalan desa sepanjang dua kilo meter dengan lapisan hotmix yang dananya bersumber dari Dana Desa (DD) tahap I tahun 2020, yakni mulai dari Kampung Babakan Dawuan hingga Kampung Sumulagung.

Baca Juga: Meski Tepuruk, Intip Alasan Arab Saudi Ubah Hotel Mewah Jadi Tempat Karantina Covid-19

Dijelaskan Kepala Desa Cikunir H. Ibin Arifin, selain dari segi tanggungjawab untuk hasil pekerjaanya pun ternyata kualitasnya jauh lebih bagus.

Pasalnya, sejak dari perencanaan hingga teknis pengerjakan semua ditentukan bersama warga masyarakatnya. Dengan begitu, manfaat penggunaan infrastruktur jalan bisa dirasakan lebih panjang oleh masyarakat.

Baca Juga: Indonesia Menjadi Salah Satu Negara dengan Durasi Puasa Terpendek, Simak 5 Negara Lainnya

"Dari hasil pemantauan di lokasi, meski dengan pola Swakelola namun dari sisi pengerjaan sangat bagus dengan memperhatikan kualitas. Dan juga terbilang cukup cepat, sudah 60 persen. Padahal baru 11 hari dari target waktu 20 hari," jelas Ibin, Senin 13 April 2020.

Ia berharap, melalui pola swa kelola ini tumbuh tanggung jawab dan rasa memiliki yang kuat di masyarakat terhadap jalan desa yang dibangun dengan anggaran negara, yang notabene uang rakyat.

Baca Juga: Perangi Virus Corona, Komunitas HDCI Tasikmalaya Kembali Berikan Bantuan 200 APD

Sebab nantinya, masyarakat memiliki perhatian terhadap pasilitas umum ini. Minimal warga ikut memelihara agar tidak cepat rusak.

Selain untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, pembangunan jalan dengan anggaran Rp 432 juta ini diharapkan mampu menopang aspek kesehatan dan perekonomian masyarakat. Sebab dengan jalan yang bagus, maka mobilitas warga untuk menjual hasil bumi juga bisa lebih lancar.

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Pasangan yang Memilki Wajah Mirip Tandanya Berjodoh?

Jalan inipun selain menghubungkan beberapa desa di tiga kecamatan yakni, Kecamatan Sukaratu, Padakembang dan Singaparna, juga merupakan akses vital masyarakat untuk menjangkau pusat pemerintahan, ekonomi, kesehatan maupun pendidikan.

"Kami bersyukur, di tengah-tengah wabah Covid-19 ini, kami bisa memenuhi sebagian aspirasi masyarakat Desa Cikunir yang sejak lama merindukan perbaikan jalan hingga hotmix," ujarnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Infrared Thermometer Diatur untuk Bunuh Ulama? Tinjau Kebenarannya

Apalagi menghadapi lebaran tahun ini, diharapkan dengan peningkatan infrastruktur ini, masyarakat terdongkrak lebih maju dalam berbagai sektor kehidupan.

Salah seorag warga Babakan Dawuan, Edi (56) menyebutkan, dengan adanya perbaikan jalan tersebut, tentunya sangat membantu kelancaran mobilitas usaha masyarakat yang kebanyakan bergerak di pertanian, perkebunan dan jasa. Termasuk kenyaman akses masyarakat menuju pusat kota.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Apresiasi Solusi Telemedik di Tengah Wabah Covid-19

"Harapan saya, selain jalannya bagus, fasilitas penerangan jalan juga turut diperhatikan termasuk peluang sektor-sektor ekonomi diperluas dan dipermudah," ucapnya.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x