Network
PR TASIKMALAYA - Viral seorang anggota polisi Salt Lake City memerintahkan anjing K-9 untuk menggigit warga kulit hitam.
Tindakan polisi bernama Nickolas Pearce itu pun langsung mendapat cacian dan kini ia telah diskors.
"Saat ini, kami telah menempatkan petugas dalam cuti administratif menunggu hasil penyelidikan ini," kata seorang polisi.
Baca Juga: Muhammad Nazaruddin Bebas Murni usai Mendekam 9 Tahun di Penjara
Dikutip dari Daily Mail, insiden itu terjadi pada 24 April lalu dan terekam di bodycam, dimana Pearce langsung memerintahkan anjing K-9 untuk menyerang.
Korban bernama Jeffery Ryans itu tengah akan berangkat bekerja, namun polisi tiba di kediamannya, dan anjing langsung menyerangnya.
Ryans jatuh tersungkur akibat gigitan anjing yang paran yang membuat ia bisa kehilangan kakinya.
Baca Juga: Iklan Vaksin Corona Dijual Rp 1 Juta, Perusahaan Farmasi Tiongkok Beri Tanggapan
Diketahui, polisi mendatangi rumahnya sebab mendengar adanya pertengakaran antara Ryans dan sang istri.
Ia kini mangajukan tuntutan pada 20 Juli lalu, namun polisi baru menyelidikan insiden itu Selasa kemarin setelah gelombang Black Lives Matter resmi menggaung.
"Orang-orang perlu tahu bahwa kehidupan kulit hitam itu penting. Semua orang penting, tetapi Anda tidak bisa begitu saja memperlakukan orang secara berbeda karena agama atau warna kulit mereka.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Virus Corona Sengaja Disebarkan Tenaga Medis di Indonesia?
"Saya mengembangkan diri untuk mencapai posisi saya saat ini. Saya harus memiliki rasa hormat yang sama seperti orang lain. Kami tidak mengerti," kata Ryans.
Diketahui, Pearce baru saja menerima Unit of The Year pada tahun 2011 silam untuk pekerjaannya yang luar biasa, namun Pearce kini dihadapi tuntutan.
Tak hanya memerintahkan anjing untuk menyerang orang kulit hitam, Pearce ternyata pernah terlibat dalam insiden penembakan.
Baca Juga: Diduga Terima Suap Rp 7 Miliar, Jaksa Pinangki Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka
Pearce diduga menembak seorang anak di bawah umur yang mengendarai mobil curian. Kondisi sang anak pun dilaporkan selamat.
***
