Angka Kematian Akibat Virus Corona di Italia Lampaui Tiongkok, Rumah Sakit Setempat Kewalahan

- 20 Maret 2020, 14:08 WIB
PASIEN virus corona berbaring seorang diri di tenda darurat yang didirikan di Rumah Sakit Brescia, Lombardy, Italia pada Jumat, 13 Maret 2020.*
PASIEN virus corona berbaring seorang diri di tenda darurat yang didirikan di Rumah Sakit Brescia, Lombardy, Italia pada Jumat, 13 Maret 2020.* /AFP/MIGUEL MEDINA

"Sayangnya kami tidak bisa menahan situasi di Lombardy. Ada tingkat penularan yang tinggi dan kami bahkan tidak bisa menghitung angka kematian lagi," katanya.

Baca Juga: Kemenkes Bertanggung Jawab Berikan Hasil Covid-19, Sample Dua Pasien PDP Kota Tasikmalaya Dikirim ke Jakarta

"Lihatlah berita yang keluar dari Italia dan catat seperti apa situasi sebenarnya. Tidak terbayangkan," kata perawat Milan, Confalonieri.

Menanggapi situasi yang sedang terjadi, Pemerintah setempat pun bersiap untuk memperpanjang tindakan penguncian darurat (lockdown).

Status lockdown yang diberlakukan pada 12 Maret di Italia akan diperpanjang melampaui tanggal semestinya, yaitu 25 Maret.

Baca Juga: Dua warga Kota Tasikmalaya PDP Covid-19, Jumlah ODP Meningkat Dua Kali Lipat dalam Sehari

Hampir semua orang Italia kini diminta untuk tinggal di rumah. Terlepas dari langkah-langkah ini, jumlah kasus baru dan kematian terus meningkat.

Sementara itu, untuk lingkup dunia, virus corona Covid-19 telah mewabah 181 negara di seluruh dunia.

Hingga Jumat pukul 13.30 WIB, terdapat 245.913 kasus dengan lebih dari 10.000 kematian.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: China Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x