Kian Brutal, Pasukan Bersenjata Militer Myanmar Tembaki 110 Warga, Termasuk 6 Anak-anak

- 28 Maret 2021, 15:00 WIB
Sebanyak 110 warga termasuk 6 anak-anak dibunuh pasukan bersenjata militer Myanmar pada Sabtu, 27 Maret 2021, menjadikannya sebagai hari paling mencekam sejak aksi kudeta.*
Sebanyak 110 warga termasuk 6 anak-anak dibunuh pasukan bersenjata militer Myanmar pada Sabtu, 27 Maret 2021, menjadikannya sebagai hari paling mencekam sejak aksi kudeta.* /REUTERS / Stringer/REUTERS

Pembantaian itu terjadi setelah, televisi pemerintah memperingatkan demonstran akan ditembak di kepala atau punggung jika melakukan protes pada peringatan Hari Angkatan Bersenjata.

"Pada Hari Angkatan Bersenjata Myanmar, pasukan keamanan membunuh warga sipil tak bersenjata, termasuk anak-anak, orang-orang yang mereka bersumpah untuk melindungi. Pertumpahan darah ini mengerikan,” kata Duta Besar AS Thomas Vajda dalam sebuah pernyataan.

"Ini bukan tindakan militer atau polisi profesional," ujarnya.***(Julkifli Sinuhaji/Pikiran-Rakyat.com)

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x