Diduga Jadi Penyebab Kasus Covid-19, Warga Thailand Kutuk Imigran Myanmar

- 25 Desember 2020, 15:55 WIB
Ilustrasi bendera Thailand.*
Ilustrasi bendera Thailand.* /Pixabay./

Hal ini menyebabkan ujaran kebencian muncul dari masyarakat Thailand khususnya yang beredar di media-media online.

Ujaran kebencian tersebut tidak hanya ditujukan kepada masyarakat saja tetapi juga kepada para imigrannya.

Baca Juga: Negara Jerman Konfirmasi Kasus Pertama Varian Baru Covid-19 di Negaranya

"Jika Anda melihat orang-orang Myanmar, langsung saja tembak mereka," jelas seorang masyarakat yang marah pada ulah Myanmar tersebut.

Tetapi ada juga orang Thailand yang membela para masyarakat (khususnya imigran) Myanmar dan menyatakan mereka tidak bersalah.

"Orang-orang Myanmar mungkin dilabeli karena persebaran Covid-19.

Baca Juga: Hoaks Atau Fakta: Benarkah Keluarga Korban Laskar FPI yang Tewas Dapat Uang Tutup Mulut Rp 100 Juta?

"Tetapi virus ini tidak mendiskriminasi," jelas anggota perlindungan pekerja Imigran Thailand, Somprong Sakraew.

Diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel "Dituding Jadi Penyebab Persebaran Covid-19, Warga Thailand Ungkapkan Kebencian pada Imigran Myanmar," isu ujaran kebencian semakin parah karena pernyataan pemerintah yang dikeluarkan baru-baru ini.

Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-ocha pada minggu ini menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di sana berasal dari para imigran Myanmar yang bekerja di Thailand.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah