Network
PR TASIKMALAYA - Sebuah penelitian baru-baru ini, menemukan bahwa tidur yang buruk dapat mempersingkat tahun-tahun hidup sehat jantung seseorang.
Penelitian cara tidur ini dipimpin oleh peneliti dari University of California, San Francisco dan diterbitkan di Journal of the American Heart Association.
Penelitian pola tidur ini dilakukan dengan melibatkan sekitar 1.000 orang dewasa di Amerika Serikat dengan usia sekitar 45-84 tahun, yang dilakukan selama 21 tahun.
Para peserta mengisi kuesioner tentang pola tidur mereka, dan peneliti mengukur faktor risiko kesehatan jantung mereka, seperti tekanan darah, kadar kolesterol, dan indeks massa tubuh (BMI) seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Medical News Today.
Baca Juga: Tes Fokus: Ngaku Punya Mata Tajam, Yuk Temukan Kata CCC di Antara Kata COC dalam Waktu 10 Detik!
Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidur kurang dari 6 jam per malam atau lebih dari 9 jam per malam, memiliki risiko kesehatan jantung yang lebih tinggi.
Kemudian hasil menunjukan bahwa orang yang tidur 7-8 jam per malam, memiliki risiko kesehatan jantung yang lebih rendah.
Selain itu, orang yang tidur lebih sedikit atau lebih lama cenderung memiliki faktor risiko kesehatan jantung yang lebih buruk, seperti tekanan darah tinggi, kadar kolesterol tinggi, dan obesitas.
Baca Juga: Kamu Super Teliti? Coba Temukan Perbedaan dari Gambar Tes IQ yang Rumit Ini dalam 25 Detik
