Jaringan, otot, dan sel-sel lain juga akan terganggu jika tidak mendapat cukup oksigen.
Hal yang paling sering terlihat dari gejala awal adalah seseorang akan cepat merasa sangat lelah dan lemah.
Baca Juga: Bakal Temui Atlet Rusia di Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020, Vladimir Putin: Berharap Terbaik
Kekurangan Zat besi yang parah menyebabkan kondisi kesehatan terganggu yang disebut anemia.
Gejala anemia antara lain lemas, tangan dan kaki dingin, sesak napas, pusing, lidah sakit, kuku rapuh hingga nafsu makan kurang.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa ditemui banyak kasus kekurangan Zat besi di Amerika Serikat.
Menurut lembaga pengendalian penyakit disana, terdapat sekitar 10 persen wanita dianggap kekurangan Zat besi.
Hingga 80 persen populasi dunia berpotensi kekurangan Zat besi dan ada 25 persen atau lebih seseorang beresiko menderita anemia terkait defisiensi Zat besi.
Zat besi berasal dari berbagai makanan seperti dari daging, unggas, dan makanan laut.