Studi: Minum Air Sebelum Makan Dapat Turunkan Berat Badan, Simak Penjelasannya 

25 Oktober 2020, 15:00 WIB
Ilustrasi air minum.*/Pixabay/congerdsgn/ /

PR TASIKMALAYA – Banyak cara dan pilihan yang dapat dilakukan untuk menurunkan berat badan.

Di antaranya yaitu, diet karbo, diet DASH, mengurangi asupan lemak, ataupun dengan memperbanyak minum air putih.

Namun, apakah benar dengan minum air putih dapat menurunkan berat badan?

Baca Juga: Pangandaran Ulang Tahun ke-8, Susi Pudjiastuti Ungkap Harapannya

Minum air sekitar 500 ml atau setengah liter, 30 menit sebelum makan terbukti dapat membantu seseorang menurunkan berat badannya, menurut sebuah studi dalam jurnal Obesity.

Untuk sampai pada temuan itu, para peneliti dari Universitas Birmingham di Inggris melibatkan 84 orang dewasa yang penderita obesitas.

Setiap partisipan kemudian melakukan konsultasi manajemen berat badan, yang di antaranya mencakup perubahan gaya hidup, pilihan diet yang lebih sehat dan olahraga.

Para peneliti lalu membagi mereka dalam dua kelompok. Satu kelompok yang terdiri dari 41 orang diminta meminum 500 mL air putih, satu setengah jam sebelum makan.

Baca Juga: Oknum Polri Jadi Kurir Narkoba, Kriminolog: Sesuatu Kontradiktif yang Sulit Diterima Masyarakat

Air karbonasi, atau yang mengandung pemanis buatan tak diperbolehkan dalam hal ini.

Sementara kelompok lainnya hanya diminta berimajinasi kalau perut mereka telah kenyang, sebelum makan.

Setelah 12 minggu, partisipan yang minum air sebelum makan mengalami penurunan berat badan sekitar 1,3 Kg lebih bayak dibandingkan kelompok lainnya.

Mereka yang minum air putih sebelum tiga waktu utama, rata-rata kehilangan 4,3 kg. Dengan kata lain, sekali meminum air sebelum salah satu waktu makan bisa membantu menurunkan berat badan 1 kg.

Baca Juga: Diwakili 14 Orang, Indonesia Raih 9 Medali dalam Olimpiade Internasional Astronomi

“Temuan menarik ini sederhana. Hanya minum air sebelum makan di tiga waktu makan utama, dapat membantu menurunkan berat badan,” ujar salah satu peneliti Studi, Dr. Helen Parreti.

“Saat dikombinasikan dengan peningkatan jumlah aktivitas fisik dan melakukan diet sehat, nampaknya hal ini membantu orang menurunkan berat badannya. Tak membutuhkan banyak upaya bila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari yang sibuk,” tambahnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler