PR TASIKMALAYA – Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sedikit banyaknya telah memberikan kontribusi dalam perekonomian.
Termasuk kontribusi dalam mengurangi masalah pengangguran di Indonesia. Dimana UMKM telah cukup banyak menyerap tenaga kerja.
Bahkan Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Eriko Sotarduga menyampaikan bahwa UMKM merupakan tulang punggung perekonomian domestik.
Baca Juga: Ma'ruf Amin: Teknologi Kerukunan Lebih Manusiawi untuk Ciptakan Perdamaian
Oleh karena itu, perlu didorong untuk menjadi sumber petumbuhan baru ekonomi.
Namun, Eriko mengatakan, di masa pandemi Covid-19, UMKM mengalami keterpurukan. Hal ini terjadi karena banyaknya PSBB (Pembatasan Sosial Skala Besar).
Untuk mengatasi hal itu, dirinya mengungkapkan bahwa dalam pengembangan UMKM harus ditempuh dengan tiga hal.
Baca Juga: Ribuan Massa Tolak UU Ciptaker Hari Ini, Kapolda: Berisiko Tinggi Penularan Covid-19
Diantaranya peningkatan nilai tambah produk-produk UMKM, digitalisasi UMKM, dan sinergi.
Ia menyebutkan, terkait keterpurukan UMKM, Komisi XI DPR RI ingin mendapatkan informasi tentang langkah-langkah yang diambil Bank Indonesia untuk mengangkat kembali UMKM di tengah pandemi Covid-19 di Jawa Barat.