Cek Fakta: Benarkah Paracetamol P-500 Mengandung Virus Machupo Mematikan? Berikut Faktanya

- 27 April 2020, 08:00 WIB
HOAKS obat Paracetamol P-500 yang mengandung virus machupo kembali beredar di masyarakat.*
HOAKS obat Paracetamol P-500 yang mengandung virus machupo kembali beredar di masyarakat.* /Apotek K24/

PIKIRAN RAKYAT - Akhir-akhir ini telah beredar sebuah informasi melalui pesan berantai WhatsApp yang cukup meresahkan masyarakat.

Pasalnya, isi pesan tersebut memberikan peringatan agar lebih berhati-hati tidak menggunakan Paracetamol P-500.

Paracetamol jenis tersebut disinyalir mengandung 'Machupo', yaitu virus paling berbahaya di dunia dengan tingkat kematian yang tinggi.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya, 27 April 2020: Puspahiang dan Indihiang Waspada Hujan Petir

Virus Machupo sendiri diketahui merupakan jenis virus yang penyebarannya dapat terjadi melalui udara, makanan, atau kontak langsung.

Virus Machupo dapat bersumber dari air liur, urin, atau feses hewan pengerat yang terinfeksi dan menjadi pembawa (reservoir) virus tersebut.

Berdasarkan hasil penelusuran, kabar tentang Paracetamol P-500 mengandung virus berbahaya 'Machupo' telah dibantah oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Juga: Selain Praktis dan Murah, Cobalah 5 Menu Sahur yang Kaya Gizi dan Vitamin

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Jakarta Lawan Hoaks, BPOM telah melakukan klarifikasi isu tersebut sebagai hoaks, melalui artikel berjudul 'Klarifikasi Badan POM Terkait Beredarnya Isu Produk Obat Paracetamol yang Mengandung Virus Berbahaya'.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Jakarta Lawan Hoaks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x