Terkait Tragedi Kanjuruhan, Polri Susun Aturan dalam Melakukan Pengamanan di Kompetisi Sepak Bola Indonesia

- 12 Oktober 2022, 12:40 WIB
Polri tengah menyusun aturan dalam melakukan pengamanan di kompetisi sepak bola di Indonesia, menyusul adanya tragedi Kanjuruhan.
Polri tengah menyusun aturan dalam melakukan pengamanan di kompetisi sepak bola di Indonesia, menyusul adanya tragedi Kanjuruhan. /Dok. PMJ News

PR TASIKMALAYA – Pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan menyusun Peraturan Kapolri (Perkap) sebagai dasar pengamanan dalam pertandingan liga atau kompetisi sepak bola di Indonesia.

Dalam rapat koordinasi yang digelar di Auditorium Wisma Kemenpora pada Rabu, 12 Oktober 2022, Wakil Komandan Korps Brimob (Wadankorbrimob) Polri Irjen Pol. Setyo Boedi Moempoeni Harso menyampaikan bahwa aturan tersebut dibuat sebagai bentuk evaluasi atas terjadinya tragedi kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

“Polri semenjak ada kejadian ini sudah mendapat instruksi dari Bapak Kapolri (Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo) untuk membuat produk (hukum) yang menjadi bahwa untuk suatu regulasi sebagai dasar untuk masalah keamanan,” ujar Setyo Boedi Moempoeni Harso, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman ANTARA, Rabu, 12 Oktober 2022.

Pelaksanaan produk hukum tersebut yang nantinya akan mengikuti aturan-aturan yang telah dikeluarkan oleh Federation Internationale de Football Association (FIFA) dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

Baca Juga: Tes Psikologi: Tali Mana yang Paling Panjang? Ungkap Apakah Anda Cepat dalam Memecahkan Masalah

Dalam kesempatan tersebut, Setyo Boedi Moempoeni Harso juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pendukung sepak bola Indonesia yang juga telah hadir dan memberikan masukan dalam rakor tersebut.

Masukan dari para pendukung tentunya akan menjadi referensi dalam menyusun aturan yang nantinya akan menjadi pegangan Polri, penyelenggaran dan satuan wilayah yang memiliki stadion untuk menjadi tuan rumah dalam kompetisi sepak bola.

Selain itu, Setyo Boedi Moempoeni Harso juga menjelaskan bahwa hasil dalam pertemuan tersebut adalah Polri dan juga pihak terkait, baik penyelenggara pertandingan, pendukung, maupun pemangku kepentingan terkait, sepakat untuk dapat mengevaluasi secara menyeluruh usai Tragedi Kanjuruhan.

“Dengan masukkan yang diberikan, sehingga produk ini akan menjadi dasar bagi Polri untuk melaksanakan pengamanan penyelenggaraan yang dilakukan oleh PSSI,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x