Network
PR TASIKMALAYA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membahas soal dampak penggunaan media sosial di tengah kemajuan teknologi.
Menurutnya, penggunaan media sosial tetap memerlukan aturan kehidupan di dunia maya, sebab bisa mempengaruhi ketuhun sebuah negara.
Hadi menjelaskan, penggunaan teknologi berbasis internet, membuat penyebaran informasi lebih efektif, meski di sisi lain ada dampak negatifnya.
Baca Juga: Palestina Tembakan Roket ke Ashkelon, Israel Balas dengan Serangan Udara ke Gaza
“Mau tidak mau, suka atau tidak suka, kita harus mengakui bahwa media sosial telah dapat dimanfaatkan sebagai media propaganda, media perang urat syaraf,” jelas Hadi Tjahjanto.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, Hadi menyebut, dampak pengguna medsos yang kurang baik, bisa menyebarkan sebuah propaganda yang mengancam keutuhan negara.
“Dengan pengunaan dan jangkauan yang luas, media sosial menjadi media yang efektif untuk melakukan perang informasi atau pun perang psikologi.
Baca Juga: Bahas Kerumunan Pendukung Gibran, dr Tirta: Nah lho, Covidnya Gathering
"Sekarang kita mengenal hastag, trending topic. Dahulu kita menyebutnya sebagai tema propaganda,” sambungnya.
Hadi memberikan contoh informasi hoaks yang menyasar emosi anak muda dan membuat provokasi di media sosial, atau mengeksploitasi isu SARA.
