PR TASIKMALAYA – Uji klinis vaksin Covid-19 di Indonesia terhadap manusia telah mencapai tahap ketiga.
Selain di Indonesia, uji klinis ini telah dilakukan di beberapa negara lainnya. Diantara negara itu adalah Turki, Chilie, Bangladesh, dan Brazil.
Uji klinis vaksin di negara-negara tersebut sangat penting guna menentukan kelaikan vaksin Covid-19 dari segala segi, termasuk bahan baku.
Baca Juga: Rumus 20-20 Dapat Mencegah Kelainan pada Mata, ini Penjelasannya
Untuk Indonesia, pengadaan vaksin Covid-19 telah ditetapkan oleh pemerintah, yaitu sebanyak 107 juta jiwa, atau sekitar 60 persen dari total penduduk Indonesia.
Dengan kata lain, Indonesia memerlukan vaksin Covid-19 sebanyak 340 juta dosis dalam kurun waktu setahun.
Tentu saja, ini merupakan program besar, sehingga harus dikelola dengan baik, sejak awal dari mulai uji klinis fase 3, roduksi hingga distribusi dari Bio Farma.
Baca Juga: 6 Manfaat Jahe untuk Kesehatan, Salah Satunya Redakan Nyeri Haid
Mulai tingkat provinsi sampai tingkat puskesmas, termasuk tenaga kesehatan yang memberikan vaksin Covid-19 kepada masyarakat.
“Oleh karenanya, program vaksinasi Covid-19 ini harus dikawal sebaik mungkin dari seluruh stakeholder, sehingga program ini dapat berjalan sesuai prosedur,” ujar Honesti Basyir Direktur Utama Bio Farma.