Baca Juga: Dibanding Main HP, Mending Lakukan 5 Tips Saat Bangun Tidur Biar Agar Lebih Semangat dan Segar
Atas hal itu, Anwar yang saat itu mengaku datang ke Jakarta untuk berkuliah pada ayahnya. Sempat mendapatkan teguran disebabkan ketahuan bermain film.
Meski demikian dia tetap merasa dunia teater adalah bagian penting dalam perjalanan hidupnya. Setidaknya, dia mengaku dapat menghilangkan rasa gugup pada saat mengucapkan sumpah sebagai Ketua MK disebabkan oleh peran dunia teater yang pernah digandrunginya.
Kisah awal menjadi Ketua MK
Pada tahun 1984, Anwar Usman sukses meraih gelar Sarjana Hukum, sebelum kemudian langsung mengikuti tes menjadi calon hakim.
Baca Juga: Tips Mudah Mengajukan KUR BRI 2023: Membantu Usaha UMKM, Perhatikan Juga Brosur Angsurannya
Atas dasar pengetahuan dan keberuntungan yang dimiliki. Pada tahun 1985, dia secara resmi diangkat menjadi Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor.
Meski demikian, Anwar mengaku bahwa menjadi hakim bukanlah cita-cita yang dimilikinya. Namun, oleh sebab diberikan takdir tersebut, dia mengaku bersyukur atas pemberian itu dari tuhan.
Demikian informasi mengenai profil singkat dari Anwar Usman selaku Ketua MK yang memimpin jalannya sidang mengenai batas usia minimal Capres dan Cawapres di Pemilu 2024 mendatang.***