BRIN Sebut Awal Ramadhan 2023 Bisa Sama, Tetapi Idul Fitri Bisa Berbeda

- 9 Maret 2023, 15:56 WIB
Ilustrasi. Awal Ramadhan 2023 ada kemungkinan sama menurut BRIN.
Ilustrasi. Awal Ramadhan 2023 ada kemungkinan sama menurut BRIN. /Pexels/Alena Darmel

"Apabila saat maghrib 22 Maret 2023 di Indonesia posisi bulan sudah memenuhi kriteria baru MABIMS, dengan tinggi minimal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat [3-6,4] dan sudah memenuhi kriteria Wujudul Hilal [WH]. Jadi seragam versi [3-6,4] dan [WH] bahwa 1 Ramadhan 1444 pada 23 Maret 2023," ucap Thomas.

Di sisi lain, Thomas memberikan prakiraan bahwa awal Idul Fitri 1444 H akan bisa berbeda dari biasanya. Hal ini disebabkan karena pada saat maghrib 20 April 2023, ada potensi di Indonesia posisi bulan belum memenuhi kriteria baru MABIMS, yaitu tinggi minimal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat [3-6,4].

Tetapi jika sudah memenuhi kriteria wujudul hilal [WH]. Maka bisa saja 1 Syawal 1444 H akan jatuh pada 21 April 2023.

Namun ketika tidak mengikuti wujudul hilal [WH], maka 1 Syawal 1444 H akan jatuh pada 22 April 2023.

Baca Juga: TransJakarta Mulai Ubah Empat Rute Layanan Pada Hari Ini, Jangan Sampai Salah Ya

Sebagai informasi, perbedaan awal Ramadhan seringkali terjadi sejak beberapa tahun terakhir. Meskipun pada akhirnya ada perhitungan hisab yang sama sehingga penetapan tidak terjadi perbedaan.

Misalnya, awal Ramadhan serta awal Idul Fitri versi pemerintah dan Muhammadiyah bisa berbeda satu hari.***

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah