Network
PR TASIKMALAYA - Pada saat ini, pemerintah telah menetapkan batas pembelian minyak goreng curah.
Jumlah yang dibatasi dalam pembelian minyak goreng curah yaitu maksimal 10 kilogram per NIK per hari.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, selain itu, upaya pemerintah dalam menjaga pasokan minyak goreng curah kini juga dilakukan penyediaan yang melebihi rata-rata kebutuhan masyarakat.
Pemerintah menyediakan 300 ribu ton minyak goreng curah setiap bulannya, sehingga harganya turun.
Baca Juga: Harga Minyak Perpanjang Keuntungan Jelang Diskusi G7 Tentang Ekspor Rusia
Hal ini, diterangkan oleh Penasihat Khusus Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Bidang Pengembangan Teknologi Berkelanjutan, Rachmat Kaimuddin pada Selasa, 28 Juni 2022 saat konferensi pers.
“Kami minta eksportir dukung ini, untuk berkorban dan membantu," ucap Rachmat Kaimuddin.
"Saat ini jumlahnya sekitar 300 ribu ton per bulan atau 3,6 juta ton per tahun,” sambungnya.
Baca Juga: Tes IQ: Bisa Cari Kesalahan dalam Lemari? Hanya 1 Persen Orang Jenius yang Bisa Menemukannya
Menurut Rachmat, angka tersebut melebihi jumlah kebutuhan rata-rata minyak goreng curah masyarakat di Indonesia.
Penggunaan rata-rata minyak goreng curah yaitu sekitar, 230 ribu ton per bulan.
"Karena kami ingin memastikan jumlahnya mencukupi," tutur Rachmat.
"Kalau kami pas-pasin takut tidak cukup,” pungkasnya.
Baca Juga: Lisa BLACKPINK Tidak Pernah Gagal untuk Peduli pada Orang-orang di Sekitarnya
Selanjutnya, Rachmat menerangkan tentang pembelian minyak goreng curah yang menggunakan Aplikasi PeduliLindungi dan dibatasi 10 kilogram per harinya.
Ia menilai, Aplikasi PeduliLindungi digunakan agar tidak ada penimbunan dalam minyak goreng curah.
Sehingga, pemerintah dapat mengetahui rincian minyak komoditas itu mengalir.
Baca Juga: Tes Psikologi: Gajah, Singa atau Rusa yang Dilihat? Ungkap Kekuatan Berharga dari Kepribadian Anda
"Untuk penggunaannya adalah untuk men-trace saja kami lihat ini cukup," ucap Rachmat.
"Pergerakan minyaknya ini kami lihat mengalirnya ke mana, so far ini teknologi terbaik yang kami punya,” sambungnya.***
