Varian Omicron Terdeteksi di Indonesia, Menteri Kesehatan: Sistem Pertahanan Kita Cukup Baik

- 18 Desember 2021, 05:30 WIB
Menteri Kesehatan menekankan masyarakat untuk tidak bepergian ke luar negeri apabila tidak ada keperluan mendesak.
Menteri Kesehatan menekankan masyarakat untuk tidak bepergian ke luar negeri apabila tidak ada keperluan mendesak. /Pixabay.com/Alexandra_Koch

2 kasus ada pada warga Indonesia yang baru kembali dari Inggris dan Amerika Serikat, sementara 3 lainnya WNA dari Tiongkok yang ke Manado.

Karena itu telah dilakukan tindakan dengan pemeriksaan khusus dan sudah dikirimkan ke Balitbangkes.

Hasilnya akan diketahui 3 hari mendatang untuk melihat apakah sampel tersebut positif Omicron atau tidak.

Baca Juga: Picu Pro dan Kontra, Pemerintah India Berencana Naikkan Usia Minimum Pernikahan bagi Perempuan

Dalam hal ini, Menteri Kesehatan menjelaskan kalau karantina membuktikan bahwa proses skrining di pintu masuk negara suda cukup baik.

“Kedatangan varian baru (Omicron) dari luar negeri yang kita identifikasi dikarantina menunjukkan bahwa sistem pertahanan kita atas kedatangan varian baru cukup baik, tapi perlu kita perkuat,” ujarnya.

“Jadi wajar kalau hanya stay 10 hari di karantina. Tujuannya bukan untuk mempersulit orang yang datang, tapi melindungi seluruh masyarakat Indonesia,” sambung Menteri Kesehatan.

Unggahan Kemenkes.
Unggahan Kemenkes. Instagram.com/@kemenkes_ri

Baca Juga: Mana Bulan Favorit Anda? Pilihan Anda Bisa Mengungkap Kepribadian Sebenarnya dalam Diri, Ada yang Pemberani

Berkenaan dengan temuan Omicron tersebut, Menteri Kesehatan mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dengan tetap waspada sembari menegakkan protokol Kesehatan 5 M.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Instagram @kemenkes_ri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah