Selain itu, menghebohkan karena tuntutan hukuman ringan hanya 11 tahun tersebut dinilai publik jauh dari janji Ketua KPK Firli Bahuri yang sebelumnya menjanjikan akan menerapkan hukuman mati bagi koruptor anggaran di tengah pandemi Covid-19.
Banyak masyarakat kecewa terhadap diskon hukuman bagi koruptor bantuan sosial tersebut. Netizen pun mendesak sang koruptor dihukum mati.
Baca Juga: Ramalan Shio Ayam, Anjing, dan Babi Besok, 5 Agustus 2021: Hati-hati Badai Keuangan
Salah satu desakan hukuman mati tersebut disampaikan oleh akun Twitter @terry_wahyono.
“@ernestprakasa sudah seharusnya maling duit negara itu di hukum mati titik,” cuit @terry_wahyono.
Ada juga netizen yang meminta hukuman bagi koruptor disesuaikan dengan jumlah nilai yang dikorupsi. Terlepas melakukan tindak korupsinya saat pandemi, bencana atau tidak.
“@ernestprakasa jawabannya adalah Rp11 miliar sama dengan 11 tahun, begitu loh abang ganteng,” ucap @mzlatf.