Kecam Pelaku Aksi Bom di Gereja Katedral Makassar, Cholil Nafis: Negara Ini Berdasar Kesepakatan

- 28 Maret 2021, 16:10 WIB
Ketua MUI Pusat Cholil Nafis mengecam pelaku aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.*
Ketua MUI Pusat Cholil Nafis mengecam pelaku aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.* ///Instagram/@cholilnafis

Cholil Nafis pun menegaskan bahwa aksi bom bunuh diri bukan mati syahid tapi mati sangit. Sehingga dia mengajak semua lapisan masyarakat untuk menjaga keamanan dan kedamaian.

Baca Juga: Sebut Fahri Hamzah Cocok Gantikan Moeldoko sebagai KSP, Syahrial Nasution: Jembatan yang Kokoh bagi Jokowi

"Itu bukan mati syahid tapi mati sangit. Ayo kita jaga keamanan dan kedamaian. Negeri ini milik kita bersama dan saling menyayangi antara kita. Negara ini berdasar kesepatakatan," kata Cholil Nafis.

Tak hanya itu, Ketua MUI Sulawesi Selatan KH AG Sanusi Baco, Lc. juga turut mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.

Sanusi Baco menilai, tindakan pelaku bom bunuh diri tersebut tidak bisa ditoleransi, karena tidak manusiawi dan melanggar nilai-nilai agama.

Baca Juga: Terkait Insiden Bom Meledak di Gereja Katedral Makassar, PGI Imbau Masyarakat Tak Unggah Foto maupun Video

"Tindakan pelaku ini tidak bisa ditoleransi karena tidak manusiawi dan melanggar nilai-nilai ajaran agama," kata Sanusi Baco di Makassar.

Sanusi Baco mengatakan, aksi bom bunuh diri itu telah membuat orang ketakutan dan tidak merasa tenteram untuk pergi beribadah. Padahal, setiap individu memiliki kebebasan untuk beribadah sesuai dengan keyakinannya.

Sementara itu, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, laporan awal pelaku ledakan bom bunuh diri di Gereja Katederal Makassar berjumlah dua orang.

Baca Juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Habiskan Rp82 Triliun, Said Didu Khawatir Indonesia Dimanfaatkan Tiongkok

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Bekasi Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x