“Dari Siapa? Mungkin dari politisi yang suka cari muka alias penghianat reformasi dan penghianat negara,” ungkap Benny K Harman.
Diketahui sebelumnya, wacana jabatan Presiden tiga periode melalui amandemen UUD 1945 kembali menjadi perbincangan khalayak publik.
Setelah politisi senior Amien Rais menduga bahwa ada upaya yang tengah dilakukan oleh pemerintah untuk mengubah masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
Selain itu, wacana Presiden tiga periode juga digaungkan oleh politisi Partai Gerindra Arief Poyuono.
Bahkan, Arief Poyuono secara terang-terangan mendorong agar Presiden Jokowi dilanjutkan ke periode ketiga.
Namun, lembaga yang berwenang untuk melakukan amandemen UUD 1945, MPR, menolak adanya upaya mengubah masa jabatan Presiden tersebut.
Hal itu disampaikan oleh sejumlah pimpinan MPR, salah satunya Hidayat Nur Wahid dari PKS.