Ia mengatakan alasan lain, Ridwan Kamil hingga saat ini belum berpartai sehingga dengan kondisi itu, menurut dia, wajar bila partai politik memburu Ridwan Kamil.
Sebagaimana diberitakan PikiranRakyat-Tasikmalaya.com sebelumnya, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Asep Wahyuwijaya menuturkan sosok Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tak mungkin mau masuk dalam pusaran polemik yang membelit tubuh Partai Demokrat.
"Kalau menurut saya secara pribadi, saya yakin seyakin-yakinnya bahwa tidak mungkin Kang RK (Ridwan Kamil) mau masuk ke dalam pusaran tetabuhan para politisi liar itu," kata Asep Wahyuwijaya.
"Mengapa mereka jadi semakin kerasukan saja ya," sambungnya.
Sebelumnya beredar informasi tentang Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjadi salah satu tokoh yang dijagokan sebagai kandidat Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat.
Baca Juga: Menkominfo Peringatkan Penerima Vaksin Agar Tidak Mengunggah Hasil Vaksinasi ke Media Sosial
Orang nomor satu di Jabar ini digadang-gadang menjadi salah satu kandidat ketum melalui Kongres Luar Biasa (KLB) yang bakal digelar para pendiri Partai Demokrat untuk menggantikan Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).