Pasalnya, sewaktu Faldo Maldini berada di Partai Amanat Nasional (PAN) justru mendukung Anies Baswedan.
Tetapi sekarang, setelah Faldo Maldini pindah ke PSI, justru sebaliknya, mengkritik Anies Baswedan.
“Jadi Anda dalam hal ini sebagai PSI nih, mengkritiknya. Bukan pribadi, karena jadi jubir (PSI). Artinya bukan pendapat pribadi?” tanya Karni Ilyas.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Faldo Maldini menjelaskan mengapa hal tersebut terjadi.
Baca Juga: Peringatan 40 Hari Kepergian Syekh Ali Jaber, Terungkap Alasan sang Istri Tak Pernah Keluar Rumah
“Tapi gini ya pak Karni, maksudnya saya sih dulu juga ini ya mendukung pak Anies, tapi melihat sudah tiga tahun, kok tidak ada yang ‘beres’ ya kita kritik dong,” tegas Faldo Maldini.
Namun jawaban yang diberikan Faldo Maldini justru menimbulkan pertanyaan selanjutnya bagi Karni Ilyas.
“Bukan, kalau sebagai PSI ya layak mengkritik, karena memang dari awal PSI tidak mendukung Anies kan? Mendukungnya kan Ahok, tapi kan kalau pribadi kan beda lagi,” ujar Karni Ilyas.
“Oh enggak lah, saya sih sama-sama saja,” bantah Faldo Maldini.