Network
PR TASIKMALAYA- Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring turut mengucap syukur atas surutnya banjir yang terjadi di beberapa wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Dalam cuitan di akun Twitter pribadinya @tifsembiring, Tifatul Sembiring menanggapi soal ucapan syukur Anies Baswedan yang menyebut bahwa banjir Jakarta telah surut 100 persen.
Dalam cuitan tersebut, Tifatul Sembiring lantas berharap agar Indonesia untuk kedepannya senantiasa dijauhkan dari segala bentuk bencana.
Baca Juga: Update Kasus Suap Izin Ekspor Benur, KPK Perpanjang Masa Penahanan Edhy Prabowo
“Alhamdulillah wa syukrillah, banjir DKI dah surut. Semoga kita dijauhkan dari bencana...,” tulis Tifatul dalam cuitan di akun Twitternya @tifsembiring sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Senin, 22 Februari 2021 malam.
Tak hanya mengucap syukur, politisi PKS tersebut lantas menyinggung soal BuzzeRp yang banyak menyerang Anies Baswedan karena banjir Jakarta.
Ia mengingatkan agar para BuzzeRp tidak murung dan mengucapkan amin usai mendengar kabar baik yang disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
“Bai de wei, para buzzerRp jangan murung yaa... Bilang Amien gituu..,” ujarnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan banjir yang melanda Ibu Kota Jakarta imbas hujan lebat sejak Sabtu, 20 februari dini hari, telah 100 persen surut pada Senin, 22 Februari 2021 dini hari, setelah petugas berhasil mengalirkan ari yang meluap.
"Alhamdulillah atas izin Allah, pada hari Minggu, satu hari kemudian 99,9 persen surut, ini terjadi lewat kerja keras seluruh jajaran untuk melakukan pemompaan di tempat-tempat yang terdampak," ujar Anies Baswedan.
Baca Juga: Dikenal Taat Protokol Kesehatan, Istri, Menantu, dan Cucu Wali Kota Balikpapan Positif Covid-19
"Kemudian hari Senin dini hari jam tiga pagi tadi dipastikan 100 persen sudah surut," kata sambungnya di Jakarta, Senin, 22 Februari 2021 dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam Antara.
Dengan surutnya banjir, menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut, seluruh kegiatan perekonomian dan pemerintahan di Jakarta pun dapat berjalan tanpa gangguan pada Senin, 22 Februari 2021 ini.
"Saya ingin menyampaikan terima kasih pada seluruh jajaran yang bekerja ekstra keras untuk memastikan bahwa semua dampak dari curah hujan ekstrem tersebut bisa dikendalikan," kata Anies Baswedan.
Baca Juga: Pelaku Pembakaran Hutan Perlu Ditindak Tegas, Jokowi: Jangan Sampai Kita Ini Malu di ASEAN Summit
Lebih lanjut, dia menyebut Pemprov DKI bakal terus siaga menyusul prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait cuaca ekstrim di Jakarta dan sekitarnya sampai 24 Februari 2021.
Anies Baswedan menyebut, jajarannya juga akan meningkatkan kinerja demi mengurangi dampak cuaca ekstrim.
"Inshaallah di pekan-pekan ke depan kita akan tingkatkan kinerjanya, sehingga curah hujan yang turun di kawasan Jabodetabek, khususnya Jakarta bisa menjadi rahmat dan kita kurangi sesedikit mungkin dampaknya bila ada curah hujan yang ekstrem," kata Anies Baswedan.
Baca Juga: Disebut ‘Nyinyir’, Susi Pudjiastuti: Nih Loh yang Nyinyir!
BMKG sebelumnya memprediksi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) bakal diguyur hujan dengan intensitas tinggi pada 23-24 Februari 2021.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan dalam sepekan ke depan Jabodetabek secara umum akan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Namun pada hari-hari tertentu terdapat peningkatan intensitas curah hujan.***
