Bantah Din Syamsuddin Disebut Radikalis, Mahfud MD: Saya Sering Berdiskusi di Rumah JK

- 14 Februari 2021, 11:35 WIB
Mahfud MD membantah jika Din Syamsuddin terlibat paham radikalisme, sebab menurutnya ia merupakan sosok pengusung agama bersama JK.*
Mahfud MD membantah jika Din Syamsuddin terlibat paham radikalisme, sebab menurutnya ia merupakan sosok pengusung agama bersama JK.* //Kolase Instagram @m_dinsyamsuddin/@mohmahfudmd

PR TASIKMALAYA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menanggapi tudingan radikalisme terhadap Din Syamsuddin.

Mahfud MD buka suara menanggapi isu pelaporan kepada Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin terkait dugaan radikalisme.

Lewat cuitan di akun Twitter pribadinya, Mahfud MD menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah menganggap Din Syamsuddin sebagai radikal ataupun penganut paham radikalisme. 

Baca Juga: Tanggapi Pertanyaan Jusuf Kalla Soal Cara Kritik Pemerintah, Fadjroel Rachman: Simak dan Pelajari UU ITE

“Pemerintah tidak pernah menganggap Din Syamsuddin radikal atau penganut radikalisme,” tulis Mahfud MD sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter pribadi @mohmahfudmd.

Lebih lanjut, Mahfud MD juga mengungkapkan bahwa Din Syamsuddin merupakan pengusung moderasi beragama yang juga diusung oleh pemerintah sekaligus.

“Pak Din itu pengusung moderasi beragama (Wasathiyyah Islam) yang juga diusung oleh Pemerintah. Dia juga penguat sikap Muhammadiyah bahwa Indonesia adalah "Darul Ahdi Wassyahadah," imbuhnya. 

Baca Juga: Jawab Jusuf Kalla Soal Cara Kritik Tanpa Dipanggil Polisi, Budiman Sudjatmiko: Jangan Rasis dan Pro Kekerasan

Sehingga, berdasarkan hal tersebut, Mahfud MD kembali menegaskan bahwa Din Syamsuddin bukan merupakan orang radikal melainkan tokoh yang kritis.  

“Beliau kritis, bukan radikalis,” ucap dia menegaskan.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter @mohmahfudmd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x