Tinjau Langsung Lokasi Bencana Banjir, Mensos Tri Rismaharini Gelontorkan Dana Bantuan Lebih dari Rp200 Juta

PR TASIKMALAYA – Kementerian Sosial (Kemensos) secara sigap melakukan aksi cepat tanggap darurat terhadap bencana, salah satunya yang melanda Provinsi Jawa Tengah.

Seperti yang kita tahu, Provinsi Jawa Tengah saat ini sedang dilanda musibah tanah longsor dan banjir.

Sehingga, Kemensos secara cepat menanggapi upaya penanganan dampak banjir maupun tanah longsor di Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Semakin Giat Suarakan Perdamaian, Fahri Hamzah: Tolonglah Saudaramu yang Berbuat Zalim!

Salah satu langkah yang dilakukan Kemensos adalah dengan bantuan dana Rp200 juta.

Hal ini disampaikan Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia dalam infografik yang diunggah akun Instagram @kemensosri pada Senin, 8 Februari 2021.

“Menteri Sosial Tri Rismaharini (Risma) juga telah meninjau langsung lokasi,” tulis Kemensos RI seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram @kemnaker.  

Baca Juga: Apresiasi Sikap Ganjar Pranowo yang Dicatut di Buku Pelajaran, Tsamara Amany: Salut dengan Respon yang Rileks

“Guna memastikan para warga yang terdampak mendapatkan penanganan dengan tepat,” tambahnya.

Rincian bantuan logistik dari Kemensos RI yakni 252 paket makanan siap saji, 90 paket makanan anak, 32 paket kids ware, 25 paket food ware, 20 lembar tenda gulung.

Ada juga 30 lembar kasur lipat, 60 lembar selimut, 50 potong paket sandang, 10 potong rompi pelampung, 25 lembar matras.

Baca Juga: Bank BRI Salurkan BLT UMKM Rp 2,4 Juta, Simak Pencairannya di Sini!

Nominal penyaluran bantuan yakni bantuan logistik tanggap darurat Rp104.000.000, perahu evakuasi Rp69.800.000, santunan ahli waris (dua orang x Rp15.000.000)* Rp30.000.000.

Sehingga, total bantuan yang diberikan mencapai Rp203.800.000.

Upaya yang telah dilakukan oleh Kementerian Sosial RI yakni:

Baca Juga: Kritisi Buzzer Penumpang Gelap Jokowi, HNW: Pasal Karet UU ITE Buat Pengkritik Takut Ditangkap

1. Sejak banjir melanda Provinsi Jawa Tengah dan sekitarnya termasuk Semarang Kemensos melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) melakukan penanganan tanggap darurat.
2. Berkoordinasi dengan Dinas Sosial di wilayah terdampak untuk memenuhi kebutuhan dasar penyintas banjir
3. Tagana dan Dinas Sosial telah mendirikan dapur umum  dengan menyiapkan makanan siap saji
4. Tagana melakukan evakuasi korban melakukan penyediaan tempat pengungsian, layanan dapur umum dan layanan dukungan psikososial. ***