Network
PR TASIKMALAYA - Budayawan Sudjiwo Tedjo menanggapi pernyataan Menteri Agama Gus Yaqut.
Dalam pidato yang disampaikannya, Gus Yaqut meminta untuk diingatkan bahkan diberi kritik dan saran jika suatu saat ia mulai berbelok.
Pernyataan Gus Yaqut itu disampaikan dalam acara peringatan hari ulang tahun atau Hari Lahir Organisasi Islam Nahdlatul Ulama yang ke-95.
Baca Juga: Orang ‘Dekat’ Jokowi Diduga Berencana Ambil Alih Partai Demokrat, AHY: Sudah Tercium Satu Bulan Lalu
"Mohon suport dan mohon kritik jika saya memang dalam menjalankan amanah negara ini. Mungkin suatu saat ini kalau saya belok-belok diingatkan," ujar Gus Yaqut, Minggu, 31 Januari 2021.
Lebih lanjut, Gus Yaqut juga meminta untuk diingatkan jika suatu saat apa yang dilakukan tidak memberikan perhatian kepada NU, karena apa yang ia lakukan saat ini merupakan dedikasinya terhadap para ulama.
"Kalau tidak memberikan perhatian pada NU tolong diingatkan karena insyaallah apa yang saya lakukan ini sebagian besar saya dedikasikan untuk ulama," terangnya.
Baca Juga: AHY Sebut Ada Upaya Ambil Alih Posisi Ketum Partai Demokrat Secara Inkonstitusional
Menanggapi hal tersebut, Sudjiwo Tedjo justru memberikan komentar yang berlawanan.
Dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, Sudjiwo Tedjo justru menyebut bahwa ia akan mengkritik jika Gus Yaqut terus berjalan lurus.
Dengan pernyataannya tersebut, Sudjiwo Tedjo justru mengungkapkan bahwa jalan yang lurus merupakan sesuatu yang membosankan.
