Komnas HAM Peroleh Barang Bukti Insiden Penembakan Laskar FPI, Ada Pecahan Kaca hingga CCTV

- 9 Januari 2021, 05:35 WIB
Tangkapan layar Keterangan Pers Komnas HAM.
Tangkapan layar Keterangan Pers Komnas HAM. //Youtube/

Benda-benda yang didapat yang diduga menjadi bagian dari barang bukti ditemukan di beberapa titik lokasi diantaranya di bahu jalan depan sebuah masjid di Jalan Internasional Karawang Barat, Bahu jalan depan sebuah ruko di Jalan Internasional Kawarang Barat.

Barang bukti juga ditemukan di titik Taman Jalur Putaran Kampung Budaya, Jalan Internasional karawang, sepanjang pembatas jalan yang meleawti Gapura Kota Karawang sampai ke Bundaran Badami, depan Novotel Karawang di Jalan Internasional Karawang Barat dan di Rest Area KM 50 Tol Jakarta - Cikampek.

Baca Juga: Lakukan Pembaharuan Sistem, Simak Kebijakan Baru WhatsApp Untuk Pengguna

Tim Penyidik Komnas HAM juga meminta barang bukti kepada FPI dan Keluarga korban, kepolisian dan dari Jasa Marga untuk membuat terang peristiwa kematian enam laskar FPI.

Sejumlah bukti dari FPI dan keluarga korban yang didapatkan diantaranya Voice Note sejumlah 105 percakapan, rekaman pembicaraan, foto mobil yang dicurigai, jejak digital untuk lini masa digital, 32 foto kondisi jenazah setelah diterima keluarga, foto peristiwa tanggal 4 Desember 2020 serta pandangan hukum atas peristiwa.

Sedangkan barang bukti yang diterima dari kepolisian diantaranya Powerpoint yang menjelaskan kejadian peristiwa seperti inafis, labfor, kedokteran dan siber yang disertai foto serta voice note dari HP korban sejumlah 172 rekaman dan 191 transkripnya.

Baca Juga: ShopeePay Bekerja Sama dengan Live.On, Hadirkan Kanal Pembayaran Digital Terbaru di Aplikasi Live.On

Barang bukti dari Jasa Merga yang berhasil diperoleh Tim Penyidik adalah video rekaman jalan tol dan pintu gerbang keluar masuk terkait peristiwa sejumlah 9.942 serta Screen Capture dari smart CCTV speec-counting/speed-cam sejumlah 137.548 foto.***

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Komnas HAM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah