Posisi Dirut Badan Pelaksanan Otoritas Danau Toba Kosong, Luhut Binsar Ungkap Harapannya

- 18 Desember 2020, 16:39 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. /ANTARA/HO-Kemenko Kemaritiman dan Investasi/am

PR TASIKMALAYA - Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menanggapi mengenai jabatan Dirut Badan Pelaksana (BP) Otorita Danau Toba (BPODT)

Ia berharap orang Batak yang mengisi jabatan tersebut.

"Sekarang pimpinan badan otoritanya (BPODT) kosong. Saya berharap orang Batak yang bisa mengisi jabatan itu, " ujar Luhut dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam Antara.

Baca Juga: Sinopsis Sweet Home, Serial Thriller Netflix Adaptasi Webtoon yang Tayang Hari Ini

Hal ini diungkapkannya usai menghadiri acara Indonesia-China Tourism and Investment Forum for 5 Key Super Priority Tourism Destination di Kaldera Toba, Sumut, Jumat 18 Desember 2020.

Dirut BPODT sebelumnya dijabat Arie Prasetyo.

Diketahui, pemerintah membuka lowongan seleksi terbuka untuk jabatan Dirut BPODT dan juga pimpinan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF).

Baca Juga: Deddy Corbuzier: Kalau Mau Ngehancurin Indonesia, Nggak Usah Kirim Bom, Kirim Fitnah

Pendaftaran sudah dibuka sejak 8 Desember 2020.

Pemerintah mencari orang kompeten, handal dan akuntabel, untuk mengelola dua tujuan pariwisata unggulan pemerintah tersebut.

Panitia seleksi mengundang baik Pegawai Negeri Sipil (PNS), maupun profesional non PNS yang memenuhi syarat untuk mengikuti proses pemilihan jabatan itu.

Baca Juga: Simak 10 Hal Penting Intruksi Gubernur DKI Jakarta Cegah Covid-19 Saat Perayaan Natal dan Tahun Baru

Luhut menegaskan, orang Batak harus bisa memimpin orang Batak untuk kemajuan Danau Toba.

Menurutnya, calon pemimpin BPODT itu masih muda, sekolahnya bagus sehingga bisa mengelola kawasan Danau Toba dengan lebih baik.

Luhut juga meminta, agar orang Batak lebih disiplin dalam bekerja dan lebih ramah kepada orang yang datang baik itu turis atau investor.

Luhut berharap, keamanan di Danau Toba juga semakin baik, menurutnya, jika tidak aman, maka orang tidak akan datang.

Baca Juga: Daftar Bandara yang Melayani Tes Rapid Antigen, Simak Harga dan Jadwalnya

"Jadi semua tergantung kalian (masyarakat kawasan Danau Toba), " katanya.

Kalau mau turis datang, ujar dia, bukan semata tanggung jawab pemerintah, tetapi masyarakat.

Dia juga menegaskan, tidak kalah penting saat ini adalah kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 masih ada.

"Syukur angka penderita Covid-19 di sini (kawasan Danau Toba) kecil dibandingkan di tempat lain dan itu harus tetap dijaga karena menyangkut keamanan orang untuk berkunjung," ujar Luhut.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah