Network
Surokim lebih lanjut berpendapat, berakhirnya masa jabatan Risma yang juga diiringi dengan terpilihnya cawali pengganti yang sesuai di Pilkada Surabaya, maka Risma memang pantas untuk naik ke level selanjutnya, yaitu menjabatnya Risma sebagai menteri.
“Jika kemudian Bu Risma naik menjabat menteri, saya pikir itu akan menjadi ujian kepemimpinan publik beliau di level nasional. Jika bisa berhasil, maka beliau akan punya peluang jadi salah satu tokoh nasional di level nasional, demikian juga sebaliknya,” pungkas Surokim.
Bahkan, jika Risma memang benar-benar naik level dan menjabat menjadi menteri, maka hal tersebut menjadi penyemangat bagi para kader PDIP di daerah-daerah.
Pasalnya, menduduki jabatan sebagai kepala daerah menjadi peluang besar untuk berkiprah di tingkat nasional dengan menjadi menteri.
Baca Juga: Menaker Resmi Umumkan 18 Provinsi Tidak Ada Kenaikan UMP 2021, Apakah Daerahmu Salah Satunya?
“Menurut saya itu positif untuk proses kaderisasi politik dari daerah,” tuturnya.
Namun, lagi-lagi karena Risma merupakan bagian dan kader di PDIP, tetap saja semuanya berujung kepada perintah Ketua Umum PDIP Megawati, kehendak Presiden Jokowi, dan tentu saja Risma secara pribadi.
“Tipe Bu Risma termasuk yang disukai oleh Pak JOkowi. Bu Risma sangat layak karena dari PDIP dan Mensos sebelumnya, juga dari PDIP. Bu Risma model kepemimpinannya itu melayani langsung masyarakat jadi cocok dengan fungsi dan tugas sebagai Mensos,” jelasnya.***
