Dinilai Biarkan Kasus Mensos, Refly Harun: Baiknya Jokowi dan Megawati Berhentikan Juliari Batubara

- 6 Desember 2020, 21:24 WIB
Potret ahli hukum tata negara, Refly Harun.
Potret ahli hukum tata negara, Refly Harun. /Instagram @reflyharun/

PR TASIKMALAYA - Menteri Sosial Juliari P Batubara terjerat kasus suap pengadaan Bantuan Sosial (Bansos) penanganan Covid-19.

Menanggapi hal itu Ahli Hukum, Refly Harun mempertanyakan peran Ketua PDI-P terkait kasus yang menjerat Juliari P Batubara yang merupakan salah satu anggota dari Partai bergambar Kepala Banteng tersebut.

“Harusnya pada menit pertama Megawati Soekarno Putri sebagai ketua umum PDI-P memberikan pernyataan ke publik bahwa dia memecat misalnya memberhentikan Juliari Peter Batubara“ ucap Refly Harun dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal Youtube Refly Harun yang diunggah pada 6 Desember 2020.

Baca Juga: Juliari Batubara Resmi Jadi Tersangka Suap, Berikut Kronologi Korupsi Bansos Covid-19 Oleh Mensos

Refly Harun menuturkan bahwa seharusnya Presiden RI Jokowi memberikan pernyataan kepada publik terkait peristiwa ini dan langsung memberhentikan pelaku korupsi Juliari P Batubara.

“Tapi lebih dari itu Presiden Jokowi juga harus mengeluarkan pernyataan publik bahwa dia mengutuk peristiwa itu dan langsung memberhentikan Juliari P Batubara tanpa menunggu pernyataan dari yang bersangkutan,” tambahnya.

Dia pun menjelaskan yang biasanya dilakukan hanya menunggu pelaku koruptor untuk memberikan keterangan bahwa dirinya mengundurkan diri.

Baca Juga: Resmi Keluar Dari Militer Hari Ini, Xiumin EXO Berikan Pesan Manis Untuk EXO-L

“Nah biasanya selama ini biasanya yang ditunggu adalah yang bersangkutan mengundurkan diri yang bersangkutan mengundurkan diri dari partai dan dari jabatan meteri” tuturnya.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x