Soal Data Pemerintah yang Setelah Kebakaran Gedung Cyber, Wagub DKI: Tidak Terbakar

3 Desember 2021, 08:24 WIB
Wakil Gubernuer (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria memastikan data pemerintah tak ada yang terbakar pasca kebakaran di gedung cyber. /Dok. ANTARA.

Wagub DKI pastikan data pemerintah tidak terbakar terkait kebakaran gedung cyber./ ANTARA

PR TASIKMALAYA - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria memastikan data pemerintah tidak terbakar terkait kebakaran gedung cyber pada Kamis, 2 Desember 2021.

Lantai dua gedung cyber diketahui mengalami kebakaran, namun tidak terdapat data pemerintah di dalamnya.

Wagub DKI mengonfirmasi tidak ada data pemerintah yang terbakar terkait kebakaran gedung cyber di lokasi kejadian pada Kamis, 2 Desember 2021.

"Di lantai dua tidak ada, memang di gedung ini (cyber) ada data pemerintah tapi alhamdulillah yang tidak terbakar," ucap Riza seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Baca Juga: Gedung Cyber 1 Alami Kebakaran, Diketahui 2 Orang Meninggal Dunia dan 1 Orang Telah Sadarkan Diri

Riza mengungkapkan, penyebab kebakaran gedung cyber akan diteliti dan mengambil langkah ke depan.

"Kami akan teliti hal yang menjadi penyebab semoga ke depan dapat mengambil langkah," lanjutnya.

Sementara itu, tiga orang diketahui menjadi korban kebakaran gedung cyber ​​di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan itu seperti dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.

Baca Juga: Daftar Lengkap Pemenang Asia Artist Awards 2021, BTS hingga Lee Sung Gi

Dua orang dinyatakan meninggal dunia akibat kebakaran gedung cyber dan satu korban mengalami luka berat, hingga harus dirawat di rumah sakit.

Tiga korban kebakaran gedung cyber tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Kota Jakarta Selatan, Herbert Plider Lomba Gaol.

"Meninggal mungkin karena asap banyak," kata Herbert pada Kamis, 2 Desember 2021.

Baca Juga: Rekomendasi Twibbon Hari Disabilitas Internasional, Rayakan Momentum 3 Desember 2021

Satu korban tewas merupakan teknisi berusia 18 tahun, yang ditemukan petugas pemadam kebakaran ketika menyisir gedung cyber.

"Ketika petugas menyisir, ketemulah korban," lanjutnya.

Menurut Herbert, kebakaran gedung cyber terjadi sekitar pukul 12.35 WIB pada Kamis, 2 Desember 2021.

Baca Juga: Asah Cara Berpikir Kritis agar Bisa Bersaing di Era Kompetitif, Anak Milenial Wajib Tahu!

Petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api gedung cyber, sekitar 30 menit setelah peristiwa.

Blower dikerahkan oleh petugas agar asap yang berada dalam gedung tak menghambat proses pemadaman..***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: PMJ News ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler