PR TASIKMALAYA - Meski gelaran pesta Demokrat lima tahunan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih terhitung lama, namun Gerindra telah bersepakat untuk menunjuk Prabowo Subianto untuk kembali maju sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pilpres 2024 mendatang.
Hal itu diutarakan oleh Gerindra melalui unggahan di akun media sosial Twiiter miliknya, yang mengatakan bahwa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan secara penuh mendukung Prabowo Subianto maju Pilpres 2024.
Dituturkan Ahmad Muzani bahwa keputusan Gerindra untuk mengusung kembali Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto untuk ikut kontestasi Pilpres 2024 itu merupakan aspirasi seluruh kader Gerindra dari tingkat ranting, PAC, DPC, hingga DPD.
Baca Juga: Mengaku Heran Karena PDIP Tolak Impor Beras, Rocky Gerung: Itu Semacam Sinyal 'Tukar Tambah' Politik
Seperti diketahui, Prabowo Subianto yang kini juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) dalam Kabinet Jokowi itu telah tiga kali mengikuti kontestasi dalam Pilpres.
Pada tahun 2009, Prabowo Subianto mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Presiden dan bersanding bersama Megawati Soekarnoputri, namun Pilpres tersebut dimenangkan oleh pasangan SBY-Boediono.
Sementara itu pada 2014, ia kembali ikut dalam kontestasi Pilpres, namun sebagai Calon Presiden bersama Hatta Rajasa sebagai wakilnya.
Baca Juga: Sedih Banyak Kadernya Terjerat Korupsi, Ketum PDIP Megawati: Dikasih Pikiran, Malah Jadi Penjahat
Sedangkan pada 2019 lalu, Prabowo Subianto juga maju pada Pemilu Pilpres sebagai Calon Presiden bersama dengan Sandiaga Uno.
Kini, Sebagaiama diberitakan Bogor.Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "Kader Partai Gerindra Dukung Prabowo Subianto Maju Pilpres 2024, Ahmad Muzani: Tetap Ingin Beliau Maju," jika Prabowo Subianto kembali maju pada Pilpres 2024, maka ini akan menjadi kali empat dirinya ikut dalam kontestasi pesta demokrasti tersebar di Indonesia tersebut.
“Internal Gerindra secara bulat dalam rapimnas, dalam KLB DPC. Bahkan saya kalau keliling dari ranting ke kecamatan se-Indonesia, pengurus DPD se-Indonesia dan kita semua anggota DPR RI, tetap ingin beliau maju karena data-data kami miliki potensial sekali," kata Ahmad Muzani, dilansir PRBogor.com melalui akun Twitter @Gerindra, Rabu 24 Maret 2021.
Meski keinginan para kader sudah bulat, Ahmad Muzani akan menunggu saat yang tepat untuk mengumumkan perihal tersebut.
Lanjutnya, saat ini Prabowo Subianto sedang fokus menyelesaikan tugas yang negara berikan kepadanya menjadi Menteri Pertahanan RI.
Ahmad Muzani berpesan agar seluruh kader Gerindra bekerja keras memenangkan Prabowo Presiden ke-8 RI dan Gerindra menjadi partai pemenang pada pemilu 2024 dengan terus bergerak, turun ke tengah masyarakat melakukan aksi nyata.
Baca Juga: Geram Jokowi Dituduh Akan Jabat 3 Periode, Megawati: Presiden Tak Bisa Ubah Putusan Konstitusi
Lebih jauh, Ahmad Muzani menilai tidak ada nama baru dalam hasil survei Indikator Politik terkait nama capres pada Pilpres 2024. Ia juga mengatakan hasil survei tersebut tetap akan menjadi masukan bagi Gerindra.
"Memang kalau dari banyak lembaga survei yang di-publish, saya kira kan tidak ada nama baru yang akan mencuat dalam Pilpres 2024," ujar Ahmad Muzani.
"Kira-kira di antara nama itulah dan kita mencermati itulah, dari peristiwa ke peristiwa dan kita ikuti terus, dan karena itu hasil survei ini kami menganggap sebuah masukan penting bagi kami dalam mengambil kebijakan," imbuhnya.
Baca Juga: Arbi Sanit Meninggal Dunia, Yusril Ihza Mahendra: Saya Sering Berdebat dengan Almarhum
Sebelumnya, salah satu lembaga survei bahkan sempat merilis beberapa nama tokoh yang mendapat dukungan dari anak muda untuk menjadi presiden.
Setidaknya terdapat sejumlah nama yang masuk dalam survei itu diantaranya Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Lalu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca Juga: Moeldoko Akan Gelar Konferensi Pers, Andi Arief: Kunci Menang Bukan Mencuri di Tengah Jalan
Selanjutnya, ada nama Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Ketua DPR Puan Maharani, hingga Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.***(Muhammad Gilang Priyatna/Bogor.Pikiran-Rakyat.com)