PR TASIKMALAYA- Setelah sebelumnya Perpres miras menuai banyak pertentangan dan kemudian langsung dibatalkan, kini pernyataan terkait penggaungan untuk membenci produk luar negeri (asing) oleh Presiden Jokowi kembali menjadi bahan perbincangan.
Sejumlah kalangan menilai bahwa pernyataan Presiden Jokowi untuk membenci produk asing dan mengajak masyarakat untuk mencintai produk lokal tersebut dirasa kurang tepat.
Mengetahui bahwa pernyataannya menjadi bahan perbincangan, kini pernyataan mengenai ungkapan membenci produk asing yang sempat dirinya sampaikan itu ditanggapi oleh Presiden Jokowi sendiri.
Baca Juga: Beredar Kaos Demokrat Bergambar Moeldoko, Ossy Dermawan: Fakta Kudeta Semakin Jelas dan Nyata
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi dalam sambutannya pada acara Rapat Kerja Nasional XVII HIPMI Tahun 2021, yang disiarkan langsung Istana Bogor, pada Jumat, 05 Maret 2021.
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa siapapun boleh saja untuk tidak suka ataupun membenci produk asing, dan bangga terhadap produk dalam negeri.
Sebagaimana diberitakan Mantrasukabumi.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul "Kemarin Gaungkan Benci Produk Asing, Jokowi: Gitu Aja Rame, Boleh Kan Kita Tidak Suka", Presiden Jokowi mengatakan, siapaun boleh saja berbicara tidak suka terhadap produk asing, serta cinta dan bangga terhadap produk dalam negeri.
Baca Juga: Cuitan Penelusuran Kudeta AHY Lenyap, Ferdinand Hutahaean Singgung Sanksi Menyebar Informasi Pribadi
“Kemarin saya sampaikan untuk cinta produk Indonesia, untuk bangga terhadap produk Indonesia. Boleh saja kita ngomong tidak suka pada produk asing, masa nggak boleh kita nggak suka? Kan boleh saja tidak suka pada produk asing,” kata Presiden Jokowi, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Jumat, 05 Maret 2021.
“Gitu itu aja ramai. Saya ngomong benci produk asing, gitu aja rame. Boleh 'kan kita tidak suka pada produk asing,” tambahnya.
Presiden Jokowi kemudian mengatakan bahwa untuk meraih loyalitas dari konsumen, ada syarat-syarat yang perlu dipenuhi.
Baca Juga: Soroti Pernyataan Andi Arief, Ferdinand Hutahaean: Saya Tidak Percaya SBY Demo ke Istana
Presiden Jokowi menyebutkan, dari segi harga tentunya produk dalam negeri harus bersaing dengan produk asing, serta dari segi kualitas, produsen perlu meningkatkan kualitas produk untuk konsumen.
“Kalau harganya kompetitif, tentu saja. Kalau kualitasnya baik, dari sisi produsen, harus terus memperbaiki kualitasnya, packaging-nya, desainnya, agar bisa mengikuti trend,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi kemudian menyampaikan bahwa dirinya senang, sebab bahan baku seperti serat rayon dan biji plastik, sekarang tak perlu diperoleh melalui jalur impor.
Baca Juga: Marzuki Alie Diduga Tiba di Bandara Kualanamu, Andi Arief: Selama Ini Ngakunya Bukan Pengkhianat
“Kita juga senang, kalau dulu kita masih banyak impor misalnya serat rayon, biji plastik, sekarang sudah di produksi di dalam negeri,” katanya.
Presiden Joko Widodo menegaskan kepada jajarannya untuk terus menggaungkan ajakan untuk mencintai produk lokal.
Bukan hanya mengajak masyarakat mencintai produk lokal saja, menurut Presiden Jokowi, pemerintah perlu gaungkan benci terhadap produk asing atau luar negeri.
Baca Juga: Anies Akui Bangga, DKI Jakarta Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Basket Asia dan Dunia
Diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi menegaskan agar terus menggaungkan ajakan untuk mencintai produk lokal.
Bukan hanya mengajak masyarakat mencintai produk lokal saja, menurut Presiden Jokowi, pemerintah perlu gaungkan benci terhadap produk asing atau luar negeri.
Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam sambutannya pada acara Peresmian Pembukaan Rakornas Kementerian Perdagangan Tahun 2021 yang digelar Kamis, 04 Maret 2021.
Baca Juga: Soroti KLB Partai Demokrat, Natalius Pigai Minta Jokowi Waspada pada Anak Buah
Baca Juga: Akui Diretas, Akun Twitter Andi Arief Tiba-tiba Tulis Cuitan Dukung KLB Partai Demokrat
Baca Juga: Puluhan Kader Menginap di Rumah SBY Jelang Rencana KLB, Andi Arief: Takut Keselamatannya Terancam
“Ajakan-ajakan untuk cinta produk-produk kita sendiri, produk-produk Indonesia harus terus digaungkan. Produk-produk dalam negeri, gaungkan. Gaungkan kan juga benci produk-produk dari luar negeri,” ujar Jokowi, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal YouTube Sekretariat Kabinet RI pada Jumat, 05 Maret 2021.
Menurut Presiden Jokowi, pemerintah perlu mengajak masyarakat tidak hanya untuk mencintai produk dalam negeri saja, namun juga membenci produk asing atau luar negeri.
Sehingga, Presiden Jokowi mengatakan, masyarakat menjadi konsumen setia bagi produk-produk dalam negeri.
Baca Juga: Andi Arief Sebut SBY akan Demo ke Istana, Ferdinand Hutahaean: Tidak Bijak Diadu Domba dengan Jokowi
Baca Juga: Meghan Markle Dituduh Menindas Staf Istana, Jubir Meghan: Dia Berkomitmen Membantu Orang-orang
Baca Juga: Soroti KLB Partai Demokrat, Natalius Pigai Minta Jokowi Waspada pada Anak Buah
“Bukan hanya cinta, tapi benci. Cinta barang kita, benci produk dari luar negeri. Sehingga betul-betul masyarakat kita menjadi konsumen yang loyal sekali untuk produk-produk Indonesia,” pungkasnya.*** (Ilham Anugrah/mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com)