PR TASIKMALAYA – Politisi Ferdinand Hutahaean menyinggung Jusuf Kalla (JK) yang merasa diserang oleh buzzer karena bertanya soal cara mengkritik pemerintah agar tidak ditangkap Polisi.
Pernyataan Ferdinand Hutahaean menyusul komentar Jusuf Kalla yang mempertanyakan cara untuk memberikan mengkritik.
Oleh karena itu, Ferdinand Hutahaean menyarankan Jusuf Kalla untuk mencoba bertanya dan mengkritik dengan logis.
Baca Juga: Tulis Cuitan Sindiran, Ferdinand Hutahaean: Kemacetan Jakarta Menurun Bukan Karena Kinerja
Saran ini disampaikan Ferdinand Hutahaean dalam cuitan Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa 16 Februari 2021.
“Coba bertanya dan kritik yang logis pak!” tulis Ferdinand Hutahaean seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3.
Menurut mantan kader Partai Demokrat ini, Mantan Wakil Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu bertanya berbau fitnah.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Puji BJ Habibie: Tidak Pernah Berpikir untuk Merebut Kekuasaan
Ferdinand Hutahaean juga menganggap bahwa tindakan Jusuf Kalla tidak sesuai realita dan seolah menyudutkan pemerintah.
“Itulah perlunya bertanya yang sesuai realita bukan bertanya sesuatu yang menyudutkan dan berbau fitnah apalagi kontradiktif,” ujarnya.
Politisi asal Sumatera Utara ini juga mencoba menjelaskan kepada Jusuf Kalla bahwa pertanyaanya dikeluarkan dalam konteks politik.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean: Lidahnya Tiba-tiba Kaku Saya Tahu, Hatinya Lebih Cinta HTI, FPI, daripada NKRI
Sehingga, Ferdinand Hutahaean menilai bahwa wajar jika pertanyaan politik Jusuf Kalla mendapat tanggapan serta mendapat jawaban politik juga.
“Ini politik pak, jadi serangan politik bapak pasti direspon dengan serangan balik politik juga,” pungkasnya.
***