Berjalan Tiga Tahun Terakhir, Bima Arya Minta Sekolah Ibu Terus Berinovasi

- 8 Maret 2020, 10:01 WIB
SEKOLAH Ibu di Kota Bogor.*/DOK PEMKOT BOGOR
SEKOLAH Ibu di Kota Bogor.*/DOK PEMKOT BOGOR /

Adapun salah satu program pemberdayaan bagi para alumni Sekolah Ibu adalah terkait dengan UMKM. Bima menginginkan para alumni yang sudah memiliki keterampilan akan dapat berdaya mandiri atau dapat menjadi motor penggerak untuk kader PKK masing-masing.

Untuk mendukung itu, Pemkot akan mengusahakan tersedianya bantuan modal usaha untuk para alumni tersebut.

Baca Juga: Intip Robot Canggih yang Hasilkan 150 Burger Setiap Jam, Kini Berdampak pada Pekerjaan Manusia

“Misalnya dengan menyediakan bantuan modal untuk usaha, keterampilan atau skill. Kemudian para alumni Sekolah Ibu ini akan menjadi motor untuk Dasawisma, kader PKK. Mereka semua menanti dan menunggu karena masih semangat untuk terus dilibatkan,” jelasnya.

Namun demikian, Bima Arya juga menerima banyak permintaan dari warga yang belum menikah agar bisa menjadi peserta program ini. Untuk informasi tambahan, salah satu syarat untuk menjadi peserta Sekolah Ibu adalah sudah menikah dan memiliki usia maksimal 45 tahun.

Oleh karena syarat utama itu, Bima Arya memutuskan jalan tengah dengan membolehkan hanya untuk perempuan belum menikah tetapi akan segera menikah. Dalam arti lain, peserta Sekolah Ibu sudah terdaftar di KUA untuk segera menikah.

Baca Juga: Hotel Tempat Karantina Pasien Terinfeksi Virus Corona Ambruk, 70 Orang Terjebak

“Tadi juga dipertimbangkan untuk memperluas cakupan peserta karena banyak juga yang menyatakan berminat tapi belum menikah. Tapi menurut saya boleh belum menikah (menjadi peserta Sekolah Ibu) asalkan yang mau segera menikah. Dengan kata lain, yang sudah terdaftar di KUA akan segera menikah, bisa ikut Sekolah Ibu,” ujar Bima.

Di sisi lain, Ketua TP PKK (Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) Kota Bogor Yane Ardian ikut memberikan evaluasinya. Ia mengatakan hal-hal teknis dalam pelaksanaan Sekolah Ibu tahun sebelumnya, misalnya soal sarana dan prasarana di kelurahan.

“Semoga dengan digelarnya Rakor ini, penyelenggaraan Sekolah Ibu tahun ini bisa berjalan lebih baik dari sebelumnya,” kata Yane.

Halaman:

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: Pemerintah Kota Bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x